REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA – Ratusan dosen yang merupakan pengajar di Perguruan Tinggi Swasta atau PTS akan melakukan pengabdian di Kabupaten Gowa. Mereka pun berasal dari berbagai Provinsi di Indonesia, antara lain di Sulawesi, Jawa, Kalimantan dan Sumatera.
Ketua Umum Aliansi Dosen Perguruan Tinggi Swasta Indonesia Buyung Romadhoni mengungkapkan, ada sekitar 150 dosen PTS yang tergabung dalam Aliansi Dosen Perguruan Tinggi Swasta Indonesia akan melakukan pengabdian. Mereka akan mensosialisasikan hasil-hasil penelitian kepada masyarakat.
“Kita akan melakukan pengabdian dalam bentuk penyuluhan ke masyarakat terkait keilmuan apa saja yang dibutuhkan oleh masyarakat, dan ini adalah peserta terbanyak karena melibatkan dosen dari sejumlah provinsi,” katanya, Rabu (29/09/2021).
Menurutnya, pengabdian ke masyarakat tersebut perlu dilakukan sebab dinilai sebagai dosen memiliki kewajiban mensosialisasikan hasil-hasil penelitian kepada masyarakat. Hingga saat ini pelaksanaan program pengabdian ini telah dilakukan di beberapa daerah seperti di Kabupaten Takalar dan Maros.
Sebagai langkah awal, pihaknya terlebih dahulu melakukan pemetaan keilmuan dan mengelompokkan dosen atau kelompok yang diturunkan, sehingga lebih tertata dan terarah.
“Pihak pemerintah mengarahkan kami untuk melakukan pemetaan keilmuan lalu dilanjutkan dengan sosialisasi dan melakukan penyuluhan kemudian tindaklanjutnya dengan MoU jika dibutuhkan dalam jangka panjang oleh masyarakat,” jelas Buyung.
Ia berharap melalui pengabdian ini, ilmu yang dimiliki seluruh dosen bisa diserap masyarakat begitupun sebaliknya masyarakat mampu memanfaatkan ilmu yang diberikan oleh dosen tersebut.
Sementara Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni, menyambut baik program pengabdian tersebut. Menurutnya dengan pengabdian yang dilakukan akan membantu dan memudahkan masyarakatnya.
“Tentu programnya sangat baik, apalagi kita memang sedang giat-giatnya melakukan kerjasama dengan pihak kampus untuk membuat desa, kelurahan atau kecamatan binaan, jadi kita harap ini bisa disinkronkan,” katanya.
Olehnya ia meminta para dosen yang terkumpul dalam aliansi dosen PTS ini untuk berkoordinasi dengan SKPD terkait untuk melihat potensi di lapangan dan bisa menyesuaikan sesuai dengan keilmuan yang dimiliki dosen.
“Silahkan berkoordinasi dengan SKPD terkait, dan melihat daerah ini dibidang ini dan lainnya agar masyarakat lebih mudah mengerti dan paham,” ujarnya. (Rhy)
