REPUBLIKNEWS.CO.ID, JAKARTA — Melalui Rapat Teknis Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) 2024 membahas sejumlah hal yang menjadi fokus utama.
Hal ini diungkapkan Sekretaris Jenderal APKASI Adnan Purichta Ichsan saat memimpin langsung Rapat Teknis APKASI 2024 yang berlangsung di Aston Kuta Hotel & Residence, Bali.
Adnan mengatakan, dalam pertemuan ini membahas program-program APKASI pada kwartal keempat tahun ini. Dimana memfokuskan pada beberapa isu strategis dalam hal penyelenggaraan pemerintahan daerah. Di antaranya, penggajian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dan peningkatan pelayanan publik, termasuk infrastruktur.
“Selain itu juga terkait implikasi penerapan UU Nomor 1 tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD), implementasi pajak dan retribusi daerah, potensi kerjasama antar daerah di bidang perdagangan,” katanya, di sela-sela pertemuan, kemarin.
Bahkan lanjutnya, termasuk membahas persoalan rencana kerja APKASI pada 2025 mendatang. Rapat teknis ini juga merupakan tindaklanjut dari Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XVI APKASI Tahun 2024 yang dilaksanakan pada Juli 2024 lalu, yang juga telah menghasilkan Arah Kebijakan Program Kerja APKASI Tahun 2025.
Bupati Gowa ini menambahkan, rapat teknis ini bertujuan untuk mensosialisasikan program kerja dan kegiatan organisasi, termasuk perkenalan kantor baru APKASI yang akan menjadi pusat koordinasi dan pelayanan bagi anggota.
“Dari pertemuan ini semoga dapat menghasilkan strategi bersama yang konkret untuk memperkuat peran APKASI dalam memperjuangkan kepentingan pemerintah kabupaten di masa mendatang. Komitmen APKASI untuk mendukung pemerintah kabupaten dalam menjalankan fungsi dan tugasnya, sekaligus memperkuat sinergi antar daerah dan menyusun strategi bersama dalam menghadapi berbagai isu strategis,” pesan Sekjen APKASI periode 2021-2026 ini.
Rapat Teknis ini turut dihadiri Direktur Eksekutif APKASI, Sarman Simanjorang, Ketua Bidang Pertambangan APKASI yang juga Bupati Morowali Utara, Delis Julkarson Hehi dan diikuti oleh para Sekretaris Daerah, Kepala Bappeda, Kepala BPKD/BPKAD/Bapenda, Kepala Bagian Kerjasama dan Kabag Tapem beberapa kabupaten se-Indonesia.