Republiknews.co.id

Bupati Gowa Harap Keterlibatan Kades dan Lurah Sukseskan Program 100 Hari Kerja

Bupati Gowa Husniah Talenrang saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) terkait progres pelaksanaan program 100 hari kerja kepemimpinannya di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, kemarin. (Dok. Humas Gowa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Bupati Gowa, Husniah Talenrang menaruh harapan besar pada keterlibatan seluruh pihak guna menyukseskan program 100 hari kerja yang digagasnya bersama Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin.

Salah satu keterlibatan yang diharapkan termasuk seluruh kepala desa dan lurah yang ada. Hal ini dengan mengingatkan pentingnya peran seluruh pihak dalam mensukseskan Program “Gowa Bersama.

“Program 100 hari kerja ini sudah berjalan kurang lebih tiga minggu. Dalam mensukseskan program ini dibutuhkan kerjasama dan kolaborasi bersama seluruh stakeholder yang ada, mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa dan lurah,” ungkapnya, saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) terkait progres pelaksanaan program 100 hari kerja kepemimpinannya di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, kemarin.

Husniah menyebut, dirinya maupun Wakil Bupati Gowa turun langsung ke lapangan menjadi orangtua asuh dalam menurunkan angka miskin ekstrem di Kabupaten Gowa. Begitupun dengan Gowa Bersih/Annangkasi yang sudah berjalan, khususnya pada titik-titik yang menjadi ikon Kabupaten Gowa, termasuk di wilayah perkantoran dan rumah ibadah.

“Ini tujuannya agar wilayah perkantoran dan rumah ibadah di daerah kita bersih dan nyaman. Kita pun harapkan ini bisa dilanjutkan hingga ke tingkat desa dan kelurahan,” terangnya.

Kemudian Gowa Cerdas/Caradde juga telah dilaunching yang mewajibkan siswa TK, SD dan SMP mengaji 30 menit sebelum pembelajaran dimulai, Gowa Sehat yang memberikan pemeriksaaan kesehatan dasar gratis bagi lansia dan yang berulang tahun.

“Dalam semua program ini dibutuhkan keterlibatan kepala desa dan lurah dengan memastikan wilayah bersih, mendukung Ayo Mengaji, memastikan warganya mengetahui dan ikut program Gowa Sehat, dan bekerjasama dengan aparat kemanan dalam meminimalisir tingkat kriminalitas di wilayah,” tegasnya.

Ditempat yang sama, Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin menyampaikan pentingnya perubahan paradigma bagi seluruh pejabat di lingkup Pemkab Gowa. Ia berharap agar tidak hanya laporan yang masuk, tetapi juga aksi nyata di lapangan.

“Khusus SKPD, mari mengubah kebiasaan lama, misalnya DLH yang dalam lima tahun kedepan akan bekerja sangat keras terkait kebersihan. Ini juga menjadi tanggungjawab kepala desa dan lurah di wilayah masing-masing. Program 100 hari kerja ini harus berhasil yang nantinya akan dilanjutkan untuk program lima tahun kedepan,” jelasnya.

Sementara, Lurah Bontoparang, Syahbandar mengaku siap menksuseskan program 100 hari kerja Bupati dan Wabup Gowa ini, salah satunya persoalan masyarakat miskin ekstrem.

“Di tempat kami terdapat dua kepala keluarga yang tergolong masyarakat miskin ekstrem, kami sudah turun langsung beberapa kali bersama SKPD selaku orangtua asuh. Alhamdulillah ada solusi untuk keluarga tersebut yang diharapkan bisa segera terlepas dari miskin ekstrem ini,” terangnya.

Exit mobile version