REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Dalam menciptakan keamanan dan menjaga ketertiban masyarakat, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Gowa telah menyiapkan penerangan jalan pada wilayah dengan tingkat kerawanan kriminalitas yang tinggi.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gowa Firdaus mengungkapkan, pemasangan lampu jalan pada ruas-ruas jalan umum menjadi upaya pemerintah dalam menjaga keamanan masyarakat. Sebab, ini akan menciptakan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan, terutama bagi jalan yang dianggap tingkat kriminalitasnya tinggi.
“Di dinas kami memang setiap tahun disiapkan anggaran untuk pengadaan lampu jalan sekaligus pemeliharaannya. Bahkan kami menurunkan tim setiap malam untuk mengecek operasional lampu jalan itu berjalan dengan baik,” ungkapnya, saat dikonfirmasi, kemarin.
Ia menyebutkan, khusus di periode 2025, Dinas Perhubungan Kabupaten Gowa menargetkan akan membangun sekitar 200 titik lampu jalan. Mulai di Jalan Poros Barombong, maupun di Jalan Poros Gowa-Takalar. Sedangkan secara anggaran yang disiapkan, terutama pada anggaran perubahan tahun ini sekitar Rp1 miliar.
Firdaus menilai, pembangunan penerangan jalan ini diklaim memiliki pengaruh cukup signifikan dalam menjaga tingkat keamanan di lingkungan masyarakat. Termasuk mengurangi angka keluhan masyarakat, terutama pengendara di malam hari. Olehnya, indikator yang menjadi penilaian dibangunnya penerangan jalan ini yakni pada tingkat kriminalitas atau kerawanan suatu wilayah. Selain itu juga kepadatan kendaraan.
“Kita tidak bisa pungkiri salah satu penyebab kejadian lakalantas itu disebabkan karena penerangan jalan, makanya ini menjadi upaya prioritas kami bagaimana sepanjang jalan di wilayah Gowa itu bisa kita fasilitas lampu jalannya,” katanya.
Ia menjelaskan, hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Gowa telah memasang sekitar 2.000 lampu jalan di sejumlah ruas jalan yang ada di kota hingga ke wilayah dataran tinggi. Dimana masing-masing kecamatannya di pasangkan lampu jalan di 10 titik. Tak hanya itu, pihaknya turut memastikan pengawasan lampu jalan ini dilakukan secara optimal dengan menurunkan tim khusus.
“Ribuan lampu jalan yang sudah dipasang ini terhitung saat Bagian Umum menjadi penanggung jawab, hingga diserahkan ke kami. Sementara khusus di periode kami pada 2021 hingga saat ini sekitar 800 titik,” jelasnya.
Kemudian, di periode 2025 pemasangan lampu jalan semakin menjadi prioritas, hal ini seiring adanya program Gowa Aman atau Gowa Masannang yang digagas dalam kepemimpinan Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang, dan Wakil Bupati Gowa Darmawangsyah Muin.
“Di 2025 kita makin fokus membangun lampu jalan untuk mewujudkan Gowa Aman, salah satunya di Jalan Poros Barombong yang dinilai tingkat kriminalitasanya cukup tinggi. Baik tawuran maupun kecelakaannya,” ujar Firdaus.
Selain memastikan penerangan lampu jalan ini dibangun di wilayah-wilayah tepat sasaran, upaya Dinas Perhubungan dalam mendukung Gowa Aman ini yaitu mendorong masyarakat untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Tujuannya untuk meminimalisir tingkat kecelakaan lalu lintas.
Gowa Aman ini didorong Pemerintah Kabupaten Gowa dengan menggandeng seluruh pihak, mulai dari TNI/Polri, kelompok masyarakat, perempuan, kelompok muda, dan beberapa instansi lingkup pemerintah daerah dalam menciptakan dan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
