REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Wali Kota ialah seorang pemimpin yang harus bertanggung jawab dalam semua kesulitan yang dihadapi masyarakatnya.
Kalimat tersebut dilontarkan Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan ‘Danny’ Pomanto saat menjadi Narasumber pada ‘Dialog Ekonomi Perspektif Pemerintah Daerah’ diselenggarakan oleh Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) bidang Ekonomi dan pembangunan nasional, yang berlangsung di Aula sekretariat PB HMI, Jl Sultan Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (02/02/2019).
Danny mengungkapkan, Makassar menjadi salah satu kota yang sangat penting dalam pembangunan ekonomi di Indonesia.
Dimana kota Makassar terus menunjukkan pertumbuhan yang sangat progresif dari berbagai sektor, geliat kegiatan ekonomi sangat terasa.
“Kita sebagai pintu gerbang Wilayah Timur Indonesia selain memiliki kondisi sistem Pemerintah yang kondusif, posisi strategis, juga pertumbuhan berbagai ekonomi yang variatif dan daya tarik wisata serta dukungan infrastruktur yang terus dikembangkan,” jelas Danny.
Danny memaparkan bagaimana perkembangan kota makassar dalam hal ekonomi dan pembangunan serta program pemerintahan yang memajukan masyarakat kota makassar.
“Alhamdulillah pertumbuhan ekonomi makassar sekarang menjadi 8,4 persen dengan inflasi 3,5 persen,” papar Danny.
Danny melanjutkan hal-hal yang dilakukan dalam pembangunan ekonomi kota makassar saat ini salah satunya reformasi birokrasi.
“Yang pertama saya lakukan adalah reformasi birokrasi kemudian transparansi pemerintahan kota makassar dalam hal ekonomi dengan program protokol satu hati serta pembenahan sistem pembangunan kota makassar yang lebih modern tetapi tetap menjaga nilai – nilai budaya dan tradisi daerah,” beber Danny dihadapan para kader PB HMI.
Danny menutup materi dialog ekonomi dengan mengatakan, program pemerintah makassar diselenggarakan untuk kepentingan masyarakatnya.
“Program -program pemerintah kota makassar adalah untuk memajukan kota makassar dan mensejahterahkan masyarakat kota makassar,” tutupnya.
(Syaiful)