REPUBLIKNEWS.CO.ID, LUWU TIMUR- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Luwu Timur meminta warga Luwu Timur untuk tetap siaga dan waspada terhadap munculnya jentik nyamuk khusus Demam Berdarah Dengue (DBD).
Dimana, curah hujan tinggi terjadi dalam beberapa hari terakhir ini, khususnya diwilayah Kabupaten Luwu Timur.
“Akhir-akhir ini curah hujan tinggi di Kabupaten Luwu Timur, olehnya itu perlu kewaspadaan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD),” kata Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Dinkes Luwu Timur, Wardan, Rabu, (31/08/2022).
Menurut Wardan, dimusim seperti ini perkembangbiakan nyamuk sangat cepat, makanya warga diingatkan untuk meningkatkan kebersihan diri dan lingkungan.
“Warga harus rajin menjaga kebersihan dalam upaya mencegah timbulnya dan adanya paparan DBD,” imbuhnya.
Ia menerangkan, pencegahan terjadinya DBD dapat dilakukan dengan 4M plus yang dilakukan selama seminggu sekali.
Meliputi menguras tempat penyimpanan air, menutup semua tempat penyimpanan air, mengubur, dan menutup semua barang bekas yang dapat menampung air.
Lanjut Wardan, namun perlu kami sampaikan bahwa sejak bulan Juni 2022 sampai saat ini kasus DBD di Kabupaten Luwu Timur tercatat mengalami penurunan.
“pada Juni kemarin saat ini ada 14 kasus, saat ini baru 6 kasus,” beber Wardan
Kendati demikian tambahnya, dengan kondisi cuaca seperti ini kita patut untuk terus waspada penularan DBD dilingkungan kita masing-masing dengan melakukan 4M.