REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUTIM – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kutai Timur melaksanakan program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) atau yang biasa dikenal dengan Trias UKS.
Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Victory, Jalan AW Syahrani, Sangatta, 31 Oktober 2024 dengan dihadiri oleh 88 peserta, yang terdiri dari 21 PJ UKS di 21 Puskesmas, 67 guru UKS di sekolah tingkat SD/MI, SMP/MTS, dan SMA/sederajat se-Kabupaten Kutai Timur.
Kadis Kesehatan Kutim, Bahrani Hasanal mengatakan, Trias UKS sendiri merupakan tiga program pokok yang terdiri dari Pendidikan Kesehatan, Pelayanan Kesehatan, dan Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat.
“Pembinaan dan pengembangan UKS adalah upaya Pendidikan dan Kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu, terarah, dan bertanggungjawab dalam menanamkan, menumbuhkan, dan melaksanakan prinsip hidup sehat dalam kehidupan sehari – hari,” kata Bahrani Hasanal, Jumat (01/10/2024).
Pelaksanaannya dalam kehidupan sehari-hari, kata Bahrani, dinilai masih belum sesuai dengan yang diharapkan, di mana kegiatan pendidikan kesehatan lebih bersifat pengajaran, penambahan pengetahuan, dan kurang menekankan pada segi praktis yang dapat diaplikasikan.
“Pelayanan kesehatan pada peserta didik meliputi promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, sedangkan pembinaan lingkungan sekolah sehat lebih ditekankan pada lingkungan fisik, mental, dan sosial,” jelasnya.
Untuk mewujudkan dan menyukseskan Trias UKS di sekolah, lanjut Bahrani, diperlukan peran aktif dan berkesinambungan antara sektor kesehatan dan pendidikan.
“Tak hanya pemangku kepentingan saja yang berperan akan tetapi peran dan fungsi guru UKS di sekolah juga sangat penting dalam Program Trias UKS,” urainya.
“Guru juga harus mengerti program ini, kalau belum tau atau belum pernah mengikuti sosialiasi nantinya bisa menjadi faktor penghambat terwujudnya TRIAS UKS di sekolah,” pungkasnya.
Oleh karena itu, Dinkes Kutim bekerjasama dengan Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Provinsi Kalimantan Timur melaksanakan Orientasi Guru UKS dalam rangka pembinaan dan penerapan model sekolah sehat tahun 2024. (*/)
