REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa melalui Bidang Kebudayaan melakukan kegiatan pemuktahiran dan pendokumentasian data koleksi yang ada di Museum Balla Lompoa.
Kegiatan tersebut dengan menggandeng Asosiasi Museum Indonesia (AMIDA) Sulawesi dengan tujuan untuk menjaga, melestarikan, sekaligus meningkatkan kualitas pengelolaan koleksi museum yang menjadi saksi sejarah Kerajaan Gowa. Proses pemuktahiran maupun pendokumentasian koleksi tersebut telah dilakukan pada 23 Agustus 2025 lalu.
Kepala Bidang Kebudayaan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa, Ikbal Thiro, mengatakan bahwa kegiatan ini penting dilakukan agar data koleksi yang ada di Museum Balla Lompoa tetap akurat, terdokumentasi dengan baik, dan dapat dimanfaatkan untuk kepentingan pendidikan, penelitian, maupun wisata budaya.
“Pemuktahiran data koleksi ini tidak hanya sebatas pencatatan ulang, tetapi juga bagian dari upaya pelestarian warisan budaya. Koleksi-koleksi yang ada di museum memiliki nilai sejarah yang tinggi, sehingga dokumentasi yang baik akan memudahkan pengelolaan, publikasi, dan akses informasi bagi masyarakat,” katanya, dalam keterangannya, kemarin.
Menurutnya, pendokumentasian dilakukan dengan metode pencatatan manual maupun digital, termasuk melalui pemotretan detail koleksi, deskripsi kondisi, serta identifikasi ulang berdasarkan kategori masing-masing benda bersejarah.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini juga sejalan dengan program pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan museum. Dengan data koleksi yang tertata rapi, museum dapat lebih mudah menyusun pameran, membuat katalog, dan mengembangkan program edukasi bagi pengunjung.
“Kami berharap masyarakat, khususnya generasi muda, semakin tertarik berkunjung dan mempelajari sejarah Gowa melalui museum. Dengan dokumentasi yang baik, museum dapat menghadirkan informasi yang lengkap dan terpercaya,” tambahnya.
Museum Balla Lompoa sendiri merupakan salah satu ikon budaya Kabupaten Gowa yang menyimpan berbagai peninggalan bersejarah, mulai dari benda pusaka, peralatan kerajaan, hingga naskah kuno yang menjadi bukti kejayaan Kerajaan Gowa di masa lalu.