REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUPANG — Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) mendorong inklusi digital ke Indonesia timur melalui peningkatan pengalaman pelanggan, khususnya di wilayah Nusa Tenggara.
Upaya peningkatan ini dilakukan untuk memberdayakan dan memaksimalkan potensi masyarakatnya. Alhasil jaringan Indosat kini telah menjangkau lebih dari 80 persen populasi di seluruh Nusa Tenggara, dengan penambahan pemancar jaringan (sites) dan kapasitas internet yang meningkat hingga dua kali lipat dibandingkan tahun lalu.
Director and Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison Muhammad Danny Buldansyah mengatakan, khusus di Kota Kupang, jaringan Indosat bahkan sudah menjangkau 100 persen populasi untuk kemudahan akses informasi dan membuka peluang tanpa batas. Peningkatan layanan Indosat di Nusa Tenggara bertujuan untuk mendukung pemerataan akses digital sekaligus memberdayakan masyarakat di wilayah timur Indonesia.
“Kami yakin pemanfaatan teknologi digital akan membuka peluang tanpa batas, memaksimalkan potensi yang ada, dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Ini adalah awal bagi kami mewujudkan tujuan Indosat yang lebih besar dalam menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan mempercepat transformasi digital bangsa,” terangnya dalam keterangannya, Rabu (30/08/2023).
Selain mendorong peningkatan kualitas jaringan, Indosat juga secara konsisten melakukan sosialisasi literasi digital ke masyarakat. Salah satunya dengan menyelenggarakan Festival Literasi Digital 2023: Saatnya Nusra Makin Digital.
Acara yang berlokasi di Politeknik Negeri Kupang dan Universitas Nusa Cendana ini dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), deretan tokoh inspiratif, serta influencer ternama yang berbagi pengalaman digitalnya kepada para mahasiswa, pelaku UMKM, dan masyarakat Kupang.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dan generasi muda di Kupang dalam memanfaatkan teknologi digital,” terangnya.
Rangkaian festival tersebut berisi kelas-kelas bagi ribuan peserta dari kalangan mahasiswa dan pelaku UMKM, dan masyarakat umum. Kelas-kelas ini membahas tema secara lebih intensif untuk meningkatkan kemampuan digital bagi para pelaku UMKM dan pelaku usaha kreatif di media sosial, menumbuhkan semangat dan inspirasi dengan insight dari para narasumber, hingga pengalaman baru yang menarik tentang industri digital era kini.
Rangkaian program ini juga dimeriahkan dengan pameran produk dari para pelaku UMKM di wilayah Kupang.
“Kami membawa semangat gotong royong untuk mencapai tujuan Indosat yang lebih besar. Peran serta semua pihak akan memudahkan proses yang dijalani dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat dan Indonesia,” tutup Danny.
Sementara, Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi NTT Kosmas Lana menyampaikan, pihaknya mengapresiasi kepada Indosat atas perannya menginisiasi kerja kolaborasi untuk meningkatkan literasi digital khususnya di Nusa Tenggara Timur.
“Di masa saat ini, kita perlu bersama-sama mengembangkan etika, budaya, keamanan dan keterampilan digital yang didukung ketersediaan jaringan internet yang berkualitas,” ujarnya.
Ia menyebutkan, kegemaran membaca masyarakat Provinsi NTT terus meningkat, dengan indeks 63,9 persen pada 2022, dan dengan adanya dampak positif digitalisasi pihaknya mendorong semua pihak, termasuk masyarakat umum untuk menggunakan teknologi ini secara cerdas dan kreatif untuk menghadapi persaingan global.
Kehadiran layanan Indosat di Kota Kupang telah diawali dengan Konser Musik Collabonation Tour Kupang yang dilakukan oleh brand IM3 dan akan menyusul kegiatan dari brand Tri dalam waktu dekat. Masyarakat Kupang yang ingin menikmati layanan Indosat dapat mengunjungi Gerai IM3, 3Store, serta ratusan outlet yang tersebar di kota Kupang dan sekitarnya.