Republiknews.co.id

DPMD Kukar Gaungkan Semangat Kolaborasi dan Partisipasi Publik Lewat Pawai Pembangunan 2025

DPMD Kukar Berpartisipasi Dalam Pawai Pembangunan 2025. [IST]

REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUKAR – Pawai Pembangunan Kutai Kartanegara (Kukar) 2025 tak hanya menghadirkan kemeriahan dalam memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, tetapi juga menjadi simbol nyata kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar menjadi salah satu organisasi perangkat daerah (OPD) yang turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut, yang digelar Minggu (24/08/2025) dengan rute dari Jembatan Repo-Repo hingga Taman Kota Raja Tenggarong.

Melalui keikutsertaannya, DPMD Kukar ingin menegaskan bahwa pembangunan desa tidak dapat berjalan sendiri. Diperlukan sinergi antara pemerintah daerah, aparatur desa, dan masyarakat sebagai pelaku utama pembangunan.

Kepala DPMD Kukar, Arianto, menyampaikan bahwa partisipasi instansinya dalam pawai bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan bentuk nyata komitmen untuk terus mendorong partisipasi publik di berbagai lini pembangunan desa.

“Kami ingin menegaskan bahwa semangat pembangunan bukan hanya milik pemerintah, tapi milik bersama. Lewat kegiatan seperti ini, kami mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mengisi kemerdekaan melalui kontribusi nyata,” ujar Arianto.

Menurutnya, Pawai Pembangunan menjadi momentum penting untuk mempererat kebersamaan sekaligus memperkenalkan arah pembangunan desa sesuai visi Pemerintah Kabupaten Kukar 2025–2030, yaitu membangun daerah dari desa dengan semangat kolaboratif dan berkeadilan.

“Sinergi antara pemerintah daerah, kecamatan, dan desa sangat penting. Dengan cara ini, masyarakat bisa lebih memahami program pemberdayaan yang sedang berjalan serta turut menjaga hasil pembangunan yang telah dicapai,” tambahnya.

Arianto juga menilai bahwa keterlibatan berbagai OPD, lembaga, hingga komunitas lokal dalam pawai tahun ini mencerminkan semangat gotong royong yang telah menjadi identitas masyarakat Kukar.

“Kita semua punya tanggung jawab dalam menjaga dan melanjutkan pembangunan. Pawai ini menjadi simbol kebersamaan yang harus terus kita rawat,” tuturnya.

Melalui momentum ini, DPMD Kukar berharap semangat kolaborasi yang tumbuh di lapangan tidak berhenti pada momen perayaan saja, melainkan terus berlanjut menjadi gerakan nyata di setiap desa dan RT.

Pawai Pembangunan Kukar 2025 diharapkan menjadi pengingat bahwa kemajuan daerah akan terwujud bila kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat berjalan seiring dari desa untuk Indonesia.

Exit mobile version