Republiknews.co.id

Dua Warga di Mamasa Dilaporkan Meninggal Dunia Akibat Tertimbun Longsor

Ilustrasi Longsor. (Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAMASA — Intensitas hujan yang melanda di Kabupaten Mamasa Sulawesi barat (Sulbar) beberapa hari terakhir, membuat longsor terjadi di Kecamatan Tabulahan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Awak Media, longsor yang diperkirakan terjadi Pukul 06:30 Wita, Kamis (30/06/2022) kemarin.

Atas insiden tersebut 5 warga dilaporkan tertimbun longsor 2 diantaranya dikabarkan meninggal dunia dan 3 luka berat.

Hal itu diungkapkan Camat Tabulahan, Marthina Polopadang, saat dikonfirmasi lewat Telepon WhatsAppnya pagi, Jumat (01/07/2022).

“Memang benar bahwa warga yang meninggal adalah warga saya di Kecamatan Tabulahan. Kebetulan yang meninggal dunia adalah keluarga saya” ungkapnya.

Ia menjelaskan bahwa warga yang meninggal dunia ditempat berbeda. Yang satunya ditemukan di area persawahan, dan yang satunya ditemukan di area Perkebunan.

“Kebetulan keduanya Petani, ada yang ke kebun dan ada yang ke sawah,” ucapnya.

“Sesudah bekerja mereka berteduh karena hujan. Namun di pondoknya tiba-tiba terjadi longsor, dan tidak sempat menyelamatkan diri,” jelasnya.

Terhadap kejadian itu, kata dia, sudah melakukan komunikasi dengan Polsek Tabulahan,dan Puskesmas Tabulahan. Juga BNPB dan Dinas PUPR.

“Kebetulan saya sedang rapat koordinasi di Mamasa, saya sudah komunikasi dengan Polsek dan Puskesmas,” ucapnya.

“Informasi yang saya terima ke-duanya sudah ditemukan tertimbun longsor. Karena digali menggunakan alat seadanya,” imbuhnya.

“Hari ini, saya baru mau menuju ke Tabulahan untuk melihat situasi. Saya juga sudah infokan di grup WhatsApp Pimpinan,” tutupnya.

Informasi yang diterima Awak Media, Tagana Kabupaten Mamasa sudah menuju lokasi. Personel Polres Mamasa juga akan turun langsung yang dipimpin oleh Kapolres Mamasa AKBP Herry Andreas.

Exit mobile version