REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Pasca wafatnya Bupati Terpilih Thoriq Husler, partai koalisi pengusung Thorig-Budiman dipilkada 9 Desember yang lalu, menawarkan kadernya untuk memdampingi Budiman Hakim. Gerindra sendiri menawarkan dua opsi.
Budiman Hakim calon wakil bupati terpilih, di pilkada Luwu Timur itu, dipastikan akan menggantikan Thorig Husler sebagai Bupati terpilih, yang beberapa waktu lalu meninggal dunia akibat sakit.
Partai-Partai koalisipun menawarkan kader mereka untuk mengisi kursi Wakil Bupati nantinya. Tak terkecuali Partai Gerindra.
Sekertaris DPD Gerindra Sulsel Darmawangsa Muin mengatakan, semua Parpol berhak menawarkan kepada Budiman Hakim untuk bergabung. Kata Darmawangsa, tidak masalah mantan birokrat tersebut yang memilih Partai mana saja.
“Kita tetap juga menawarkan kepada pak Budiman (Bergabung dengan Gerindra),” katanya.
Jika Budiman tak ingin bergabung dengan Gerindra, Wawan sapaan yang akrab Darmawangsa Muin, menawarkan opsi lain, yakni kader Gerindra sebagai Wakilnya nanti.
“Kalau pak Budiman ingin bersama Gerindra, kita persilahkan untuk mencari wakil dari Partai koalisi lain. Jika tidak ingin bergabung dengan kita beri opsi kedua, untuk menggandeng kader Gerindra sebagai wakilnya,” katanya.
Wakil ketua DPRD Sulsel ini menyebutkan jika di Luwu Timur, Gerindra memiliki banyak kader potensial untuk mendampingi Budiman lima tahun kedepan. Kita dorong kader. Di sana kan ada Pak Marjono dan ketua DPC Gerindra Luwu Timur Andi Baharuddin,” jelasnya. (*)