REPUBLIKNEWS.CO.ID.MAKASSAR — Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah kembali mengganti penjabat (Pj) Wali Kota Makassar. Prof Yusran Jusuf diganti oleh Prof Rudy Djamaluddin yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Sulsel.
Nurdin Abdullah mengingatkan agar Prof Djamaluddin agar menjaga Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Diketahui Kota Makassar akan mengikuti kontektasi Politik pemilihan Wali kota dan Wakil Walikota Desember mendatang.
“Maka pertama saya ingatkan jaga netralitas kerja fokus, apalagi disaat ini adalah masa pandemi Covid-19,” kata Prof Nurdin Abdullah saat wawancara dengan media di Rumah Jabatan Gubernur pada Kamis, 25 Junji 2020
Yang harus di pahami kata Gubernur Sulsel, bahwa PJ walikota Makassar itu adalah perpanjangan tangan Gubernur untuk mengendalikan pemerintahan kota Makassar sementara waktu sampai menunggu Wali Kota terpilih secara definitif.
“kita butuh strong leader yang bisa merangkul semua elemen masyarakat yang bisa mengandalkan pemerintahan untuk mengendalikan covid-19 di Sulsel,” ungkapnya
Di Ketahui jadwal acara pelantikan Pj Walikota Makassar Prof Rudy akan di laksanakan di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel 26 Juni 2020. (Thamzil)
