REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Nama Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Nurdin Abdullah masuk dalam radar Menteri Kabinet Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo dan KH. Ma’ruf Amin, periode 2019-2024.
Berlatar belakang sebagai guru besar kehutanan dan pernah mengenyam pendidikan di negeri sakura Jepang, tentun ini menjadi modal besar bagi Prof. Nurdin Abdullah untuk dipilih menjadi salah satu kabinet Jokowi.
Terlebih lagi, pengalamannya memimpin Kabupaten Bantaeng selama 10 tahun, Prof. Nurdin Abdullah dianggap sudah terbukti mampu membangun Kabupaten Bantaeng.
Kabupaten yang kecil dan terbatas APBD kini menjadi daerah nomor satu di Indonesia dalam konsep pembangunan. Hal tersebut tidak terlepas dari tangan dingin dan kerja keras Prof. Nurdin Abdullah.
Kali ini nama Prof. Nurdin Abdullah masuk kandidat Menteri Pertanian dan Menteri Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Jokowi-Ma’ruf.
Nama mantan Sekjen Apkasi Indonesia ini masuk dalam urutan kedua kandidat Menteri Pertanian setelah Bayu Krisnamukti dari enam deretan nama-nama kandidat.
Sedangkan dalam Menteri Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Prof Nurdin Abdullah masuk di urutan ke enam dari enam nama-nama calon kabinet Jokowi.
Nama-nama tersebut masuk melalui poling “Bantu Jokowi Cari Menteri,” melalui Detikers yang terlebih dahulu dibahas dalam Focus Group Giscussion (FGD).
“Hasilnya adalah 6 nama selain menteri yang menjabat saat ini. Nama menteri incumben akan turut diusulkan ke Jokowi tanpa melalui polling. Kini, Detikers bisa isi polling ‘Bantu Jokowi Cari Menteri’. Yuk ikutan detik ini juga!,” berikut tertulis dalam poling Bantu Jokowi Cari Menteri.
Diketahui, Prof Nurdin Abdullah sendiri masih menjabat sebagai orang nomor satu di Sulawesi Selatan bahkan baru terhitung satu tahun menjadi Gubernur yang membawahi 24 kabupaten kota se-Sulsel. (Latif)
