REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Keberagaman umat menyatukan semuanya, Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mendukung kesemarakan Natal 2018 yang sangat luar biasa sebagai tanda kebersamaan.
Hal tersebut diungkapkan setelah menghadiri acara open house di kediaman beberapa koleganya. Danny berangkat dari rumah pribadinya Jl Amirullah pukul 10.30 Wita langsung mengunjungi Rujab Irwasda Polda Sulsel, Kombes (pol) Robert Haryanto.
Danny bersilaturahmi dengan para anggota kepolisian se Sulsel. Bersama menyantap makanan khas Makassar seperti coto, pallu basa, sop lidah serta beberapa camilan.
Larut dalam kemeriahan natal Danny turut menyumbangkan lagu andalannya Delilah yang dipopulerkan oleh Tom Jones.
Tak jauh berbeda ketika Danny mengunjungi rumah kedua koleganya, Pendeta Abo, ia berbincang banyak hal. Salah satunya berpesan untuk mengawal pilkada damai 2019 mendatang.
Danny juga meminta untuk mendoakan Kota Makassar agar selalu dalam lindungan yang maha kuasa. Sekitar 20 menit di rumah koleganya, ia kembali beranjak menuju rumah Kadis Perdagangan Kota Makassar, Nielma Palamba yang berada di Perumahan Nusa Tamalanrea Indah.
Disana, Danny mengajak semua tamu yang hadir untuk mendoakan para korban bencana Tsunami di Banten yang menelan ratusan korban jiwa.
“Saya berharap di hari Natal ini kita semua diberkati dan dilimpahkan rahmat dan berkah-Nya. Dan kita juga harus mengirimkan doa buat saudara kita yang di Banten dan Lampung. Baik yang sudah meninggal, luka-luka maupun yang belum ditemukan. Kita harus menguatkan mereka disana,” harap Danny.
Tak lupa, Danny juga mengunjungi kediaman mantan pejabat Pemerintah Kota Makassar, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB), Daniel Pakambanan yang saat ini sudah pensiun.
“Tiap tahun saya pasti kesini. Sekarang beliau sudah pensiun saya juga masih kunjungi. Begitulah indahnya menyikapi perbedaan dalam hari Natal ini,” terang Danny.
Walikota Makassar mengakhiri kunjungannya di kantor Brigif Para Raider-3 kostrad di Kariango, Maros. Danny disambut amat baik oleh ibu-ibu persit. Disana Danny berbagi kebahagiaan. Ia membagi sedikit rezekinya kepada ibu-ibu persit yang terlihat sangat antusias.
“Tradisi ini sudah biasa, kita beri bukan berarti dia tak punya. Namun, terlebih hanya ingin berbagi kebahagiaan saja,” ucap Danny.
Sekira hampir satu jam Danny disana, ditemani secangkir kopi dan lantunan musik yang dibawakan para prajurit secara bergantian.
(Syaiful)
