0%
logo header
Rabu, 15 Januari 2025 10:41

Hubungan Gen atau Darah Kerajaan Lembang Kajang Bulukumba dengan Kerajaan Lain di Sulsel

Arnas Amdas
Editor : Arnas Amdas
Keluarga Besar Karaeng Lembang (KKBKL). [Foto.ist]
Keluarga Besar Karaeng Lembang (KKBKL). [Foto.ist]

REPUBLIKNEWS.CO.ID, BULUKUMBA — Matturaga salah seorang manusia legendaris di wilayah Sulawesi Selatan bagian selatan, diceritakan bahwa ia pernah ke Paratihi atau Paratilu (dunia bawah) membututi tombaknya yang dibawa lari oleh babi yang berasal dari Paratihi.

Ia setelah dari Paratihi, selain membawa tombaknya pulang ke dunia tengah, juga membawa pulang dua batang parang panjang yaitu Sudanga miliki Lakipadada dan Tanru Balanga milik Karaeng Baoya suami Tomanurung bainea yang menjadi raja pertama di Gowa yang bergelar Sombaya.

Demikian yang diutarakan, Ketua Umum Keluarga Besar Karaeng Lembang (KKBKL), Dr. Abdul Haris Sambu, Rabu (15/01/2025).

Baca Juga : H. Tiro Disebut Pahlawan Bulog Bulukumba, Tapi Kenapa Ditersangkakan?

Kedua benda tersebut, lanjutnya tersimpan di istana Kerajaan Gowa di Sungguminasa. Matturaga dicerirakan memiliki kebun sekitar Possitana tempat pelantikan Karaeng Kajang dari masa ke masa. 

Matturaga menurut salah satu sumber atau versi yang ditemukan Abdul Haris Sambu adalah kakek dari Puang Tampararang Karaeng Lembang pertama.

“Demikian juga Lakipadada yang mengembara ke mana-mana sampai Tana Toraja, itulah sebabnya Tana Toraja disebut bumi Lakipadada, beliau meninggalkan generasinya pada daerah Tana Toraja dan sekitarnya,” ungkap Abdul Haris Sambu.

Baca Juga : Struktur dan Wilayah Kerajaan Lembang, di Bulukumba Tahun 1300-1862

“Sedangkan Karaeng Baoya sebagai sumber genetika Kerajaan Gowa dan Tallo, jadi Kerajaan Lembang secara geopolitik mempunyai hubungan darah dengan kerajaan-kerajaan di Sulawesi Selatan,” tambahnya.

Bukan hanya itu Kaerajaan Lembang aktif juga melakukan kawin-mawin dengan beberapa kerajaan di Sulawesi Selatan termasuk Kerajaan Tellu Boccoe (Luwu, Gowa dan Bone).

“Kerajaan Lembang bangkit kembali setelah 162 tahun tenggelam ditelan zaman, Kebangkitan Kerajaan Lembang pada 23 Oktober 2023 sebagai wadah atau sarana untuk saling kenal mengenal sesama turunan raja-raja di Sulawesi Selatan bahkan turunan raja-raja se nusantara,” tutul Abdul Haris Sambu.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646