Republiknews.co.id

Indah Putri Indriani Kembali Launching 60 Desa/Kelurahan KB Di Luwu Utara

Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani memukul gong saat membuka Jambore PKK Luwu Utara sekaligus melauching Kampung KB.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, LUWU UTARA — Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani melaunching 60 desa/kelurahan sebagai Kampung Keluarga Berkualitas. Launching ini juga dihadiri langsung oleh Kepala BKKBN Sulawesi Selatan Sodiqin. Jumat (01/12/2023)

Kampung Keluarga Berkualitas merupakan satuan wilayah setingkat desa/kelurahan dimana terdapat integrasi dan konvergensi penyelenggaraan pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga dalam seluruh dimensinya guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia, keluarga dan masyarakat.

Kampung KB pertama dicanangkan pada tanggal 14 Januari 2016 di Cirebon Jawa barat. Pada tahun 2020 diterbitkan surat edaran Kementrian dalam negeri nomor 843.4/2879/SJ tanggal 15 April 2020 yang mengubah Kampung Keluarga Berencana Menjadi kampung Keluarga Berkualitas, sehingga penyelenggaraan kampung KB lebih luas lagi dan mencakup lintas sektor dalam upaya peningkatan kualitas keluarga.

” Untuk Kabupaten Luwu Utara sendiri, sampai tahun 2022 Jumlah Kampung KB di Kabupaten Luwu Utara adalah sebanyak 113 Kampung KB yang tersebar baik pada tingkat Desa maupun Kelurahan dengan rincian berdasarkan tahun pencanangannya yakni pada tahun 2016 ada 1 Kampung KB, Tahun 2017 ada penambahan 20, tahun 2022 80 Kampung KB ” ungkap Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani saat melaunching Kampung KB, yang dirangkaikan dengan pembukaan Jambore PKK tingkat Kabupaten Luwu Utara di Kecamatan Tanalili.

” Hari ini, 60 Desa/Kelurahan Kami canangkan sebagai Kampung Keluarga Berkualitas sehingga mulai saat ini, seluruh Desa dan Kelurahan telah menjadi Lokus Pelaksanaan Kampung Keluarga Berkualitas” sambung Indah.

Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat melalui program KKBPK (Kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga) peningkatan pelayanan dasar, penguatan fungsi keluarga, partisipasi aktif masyarakat dan pembangunan lintas sektor yang terintegrasi.

” Secara umum Kampung Keluarga Berkualitas bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang menekankan pada penguatan institusi keluarga dan masyarakat melalui intervensi program dan kegiatan dengan pendekatan siklus kehidupan manusia ” jelasnya.

Indah juga menghimbau agar peran masing masing stakeholder terkait dalam penyelenggaraan kampung keluarga berkualitas di Kabupaten Luwu Utara agar lebih dioptimalkan lagi, dengan program dan kegiatan yang terpadu, agar pada tahun 2024 nanti, seluruh kampung keluarga berkualitas di kabupaten Luwu Utara,

” Setidaknya berada pada kategori berkembang, mandiri dan berkelanjutan, sehingga istilah Kampung Keluarga Berkualitas tidak hanya menjadi sebuah slogan saja, tapi betul-betul menjadi sebuah upaya yang di dalamnya terdapat aktivitas dan kegiatan nyata yang berdampak positif kepada masyarakat” tegas istri Anggota DPR RI Fraksi Golkar, Muhammad Fauzi itu. (*)

Exit mobile version