REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUKAR — Kepala Desa Batuah, Abdul Rasyid, mengambil langkah cepat dan bertanggung jawab dalam merespons persoalan banjir serta dugaan pencemaran limbah yang dikeluhkan warganya. Dengan menjunjung prinsip kolaborasi dan transparansi, ia mendorong investigasi menyeluruh yang melibatkan berbagai instansi teknis, termasuk Dinas ESDM, DLHK Kukar, hingga Balai Wilayah Sungai.
“Kita ingin mencari solusi yang tepat berdasarkan kajian ilmiah. Jangan ada saling menyalahkan. Yang paling penting adalah keselamatan dan kenyamanan warga,” tegas Rasyid saat meninjau langsung lokasi terdampak, Kamis (24/07/2025).
Langkah ini dinilai sebagai wujud kepemimpinan responsif yang mengutamakan dialog terbuka serta kerja sama lintas lembaga. Rasyid menyatakan, penyelesaian masalah lingkungan tidak boleh dilakukan sepihak, melainkan melibatkan semua pemangku kepentingan agar hasilnya adil dan komprehensif.
“Kami akan undang semua pihak, dari ESDM Kaltim, DLHK Kukar, sampai Balai Wilayah Sungai. Kita cari penyebabnya bersama, supaya tidak ada yang dikambinghitamkan, dan warga tidak terus jadi korban,” jelasnya.
Ia juga mengajak DPRD Kukar untuk ikut turun ke lapangan dan mengawal proses investigasi. Menurutnya, partisipasi aktif legislatif sangat penting dalam memperkuat posisi warga untuk mendapatkan keadilan lingkungan.
“Ini saatnya semua pihak hadir bersama rakyat. Jangan hanya berhenti di forum RDP, harus ada langkah nyata di lapangan,” ujar Rasyid.
Lebih lanjut, ia menegaskan perlunya keterlibatan perusahaan yang beroperasi di sekitar Desa Batuah. Jika ditemukan bahwa persoalan lingkungan berasal dari aktivitas industri, maka penyelesaiannya harus dilakukan secara kolektif dan penuh tanggung jawab.
“Semua pihak harus duduk bersama dan menyelesaikan ini sebagai bentuk komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya.
Langkah progresif yang ditempuh Abdul Rasyid ini diharapkan menjadi titik awal perbaikan tata kelola lingkungan di Desa Batuah. Dengan pendekatan ilmiah dan sinergi lintas sektor, ia menunjukkan komitmen kuat dalam melindungi kehidupan warga serta menjaga kelestarian alam di wilayahnya.
