REPUBLIKNEWS.CO.ID, LUWU TIMUR- Ketua DPRD Luwu Timur, Aripin meninjau jembatan di Desa Atue, Kecamatan Malili yang dikhawatirkan warga akan ambruk karena bantaran jembatan selalu terkikis air saat banjir ketika musim hujan tiba, Jumat (6/5/2022).
“Karena ada laporan tokoh masyarakat, jadi manfaatkan semaksimal mungkin waktu luang ini meninjau lokasi yang dimaksud, yaitu sebuah jembatan yang dikhawatirkan ambruk akibat tergerus oleh air sungai ketika banjir,” ucap Aripin.
Aripin mengatakan, dirinya selaku ketua DPRD wajib merespon cepat seluruh aspirasi masyarakat Luwu Timur tanpa terkecuali. Sehingga yang menjadi keresahan warga semaksimal mungkin dapat segera diatasi.
“Sebagai Ketua DPRD, saya wajib untuk merespon cepat seluruh aspirasi masyarakat Luwu Timur,bukan hanya dari dapil saya saja,” ucapnya.
Menurutnya, laporan tokoh masyarakat di Desa Atue secepatnya akan ditindaklanjuti, karena jika dibiarkan akan bertambah parah sehingga akses masyarakat bisa terganggu.
“Mumpung belum terlalu parah, perlu direspon dengan cepat, karena kalau lambat penanganannya, bisa-bisa fatal dan dampaknya menghambat akses masyarakat, berdampak lambannya putaran perekonomian di Desa tersebut,” terang Aripin. (*)