KH.Mohammad Arifin Resmi Pimpin MP3I Papua Selatan
REPUBLIKNEWS.CO.ID, MERAUKE – KH. Mohamad Arifin resmi memimpi Majelis Permusyawaratan Pengasuh Pesantren se Indonesia (MP3I) di Tanah Papua Selatan, setelah dilantik menjadi Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) MP3I Provinsi Papua Selatan masa bhakti 2024-2029 oleh Ketua Umum MP3I, KH. Moh Zaim A. Ma’shoem di Swiss-belHotel Merauke, Sabtu (08/06/2024).
Dengan demikian, panji Majelis Permusyawaratan Pengasuh Pesantren se Indonesia (MP3I) berkibar dan hadir di Provinsi Papua Selatan yang merupakan Daerah Otonomi Baru (DOB) Pemekaran Provinsi Induk Papua.
Hadir sejumlah ulama besar dan tokoh penting MP3I dari berbagai daerah di Indonesia pada prosesi pelantikan Pengurus MP3I Papua Selatan dan tabligh akbar yang selanjutnya peresmian Kantor Teknik Fajar Timur (TFT).
Diantaranya, Ketua Majelis Pembina MP3I sekaligus Pengasuh Majelis Al-Madinah, Semarang, Jawa Tengah, Habib Umar Muthohar, Majelis Pembina Pusat MP3I, KH Abd. Hakim Mahfud, Pengasuh Pesantren Ali Maksum Krapyak Jogja, KH Choirul Fuad, Pengasuh Majelis Minhajut Tullab, Malang, Jawa Timur, Syekh Yusuf Fauzi bin Thalib.
Amanat Ketua Umum MP3I, KH. Moh Zaim A. Ma’shoem menyebutkan, pelantikan DPW MP3I Papua Selatan merupakan kepengurusan yang ke-19 sejak pengurus pusat membentuk Dewan Pengurus Wilayah di berbagai daerah sejak Februari 2023 lalu.
“Jadi baru satu tahun tiga bulan kita membentuk pengurus-pengurus wilayah. Awal mulanya kita melantik pengurus wilayah MP3I DKI Jakarta, sebagai daerah etalase negara. Sejak itu, alhamdulillah, sudah terbentuk 19 pengurus provinsi di Indonesia,” ungkap Ketum KH. Mohamad Zaim A. Ma’shoem.
KH. Mohamad Zaim A. Ma’shoem berpesan kepada Ketua dan Pengurus DPW MP3I Papua Selatan yang baru dilantik untuk mengemban tugas dan amanat yang dipercayakan sebaik-baiknya yakni menjaga marwah MP3I sebagai pilar terdepan dalam membangun ideologi anak bangsa.
“Kami mengucapkan selamat kepada Pengurus DPW MP3I Papua Selatan, selamat menjalankan hikmah keumatan, kebangsaan, khususnya kepada para pengasuh pondok pesantren di Papua Selatan, untuk sukses selalu,” ucapnya.
Ketua DPW MP3I Papua Selatan, KH. Mohamad Arifin mengatakan, kehadiran Majelis Permusyawaratan Pengasuh Pesantren se Indonesia (MP3I) di tengah-tengah masyarakat di Papua Selatan menjadi sangat penting, karena sebagai jembatan sinergitas antara Umaroh dan Ulama.
“Sinergitas ini sangat penting untuk keadilan dan kemakmuran masyarakat, khususnya di Papua Selatan,” ujar KH. Mohammad Arifin di Swiss-belHotel Merauke.
Mohamad Arifin mengungkapkan jabatan Ketua MP3I Papua Selatan yang diemban adalah amanah yang tidak ringan dan penuh tanggung jawab besar. Dalam menjalankan roda organisasi ini dibutuhkan sikap ikhlas dan ikhtiar secara bersama-sama.
Dia menyatakan kesediaannya ketika ditunjuk Ketua Umum MP3I Pusat untuk mendapuk MP3I Provinsi Papua Selatan dan berusaha mengemban amanah tersebut dengan sebaik-baiknya.
Arifin menerangkan MP3I merupakan wadah untuk pengasuh pesantren dengan tugas utamanya, mengaji kepada para santri dan membimbing masyarakat dengan akhlak yang baik.
“MP3I merupakan organisasi terdepan yang berperan penting dalam hal mencerdaskan, sekaligus membina umat, warga Indonesia berbasis pesantren Rahmatan lil Alamin, bisa menerima berbagai perbedaan,” ujarnya.
Mohamad Arifin mengharapkan organisasi yang baru pertama hadir di Papua Selatan, bisa memajukan dunia pendidikan di pesantren dan dapat meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang mampu menjaga kondusifitas di lingkungan pesantren.
“MP3I menjadi wadah yang berperan dalam bidang pendidikan, pembinaan akhlak di tengah masyarakat dan siap bersinergi bersama pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan di segala bidang,” tandasnya. (*)
Penulis : Hendrik Resi