Kurang dari 8 Jam, Nurhaldin Tercepat Rampungkan Pemeriksaan Kesehatan

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Bakal Calon Wali Kota Parepare, Andi Nurhaldin Nurdin Halid menjadi kandidat tercepat yang menyelesaikan rangkaikan pemeriksaan kesehatan di RS Labuang Baji, Makassar, Minggu (1/9/2024).

Durasi waktu yang digunakan Nurhaldin menjalani rangkaikan tes kesehatan yang berjumlah 20 item tersebut tidak lebih dari 8 jam. mulai Pukul 07.00 Wita hingga berakhir pukul 14.45 Wita.

Adapun jenis-jenis atau item tes pemeriksaan yang dilalui yaitu, Anamnesis dan riwayat kesehatan, penyakit dalam, jantung dan pembuluh darah, penyakit paru, bedah, urologi, orthopedi, neurologi, mata, THT, gigi mulut, jiwa dan MMPI.

Selanjutnya laboratorium urine, darah, radiologi mencakup USG, CT Scan, thorax, Magnetic Resonance Imaging (MRI), psikologi klinik dan terakhir narkoba.

“Alhamdulillah hari ini kita sudah menyelesaikan satu tahap penting dalam tahapan Pilkada yakni pemeriksaan kesehatan,” kata Nurhaldin dalam keterangan persnya.

Dia mengaku dari 12 kandidat kepala daerah dari berbagai kabupaten di Sulsel yang mengikuti pemeriksaan kesehatan di RS Labuang Baji pada hari tersebut, dirinya yang paling pertama atau tercepat rampung.

“Yah, mungkin karena sudah terbiasa dan seringkali mengikuti pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh seperti ini, sehingga saya paling tercepat selesai diantara paslon lainnya. termasuk paslon dari Parepare Pak Zaini dan Bakhtiar,” terangnya.

ANH, akronim Andi Nurhaldin Nurdin Halid mengaku sangat santai menjalani tes kesehatan. Dirinya bahkan menyempatkan diri bercanda dengan tim dokter selama pemeriksaan berlangsung.

Terpisah, Ketua KPU Kota Parepare, Awal Yanto menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan ini merupakan tahapan penting dalam proses pencalonan, guna mengetahui dan memastikan para kandidat memiliki kondisi kesehatan yang memadai untuk menjalankan tugas-tugas pemerintahan kedepan kelak jika terpilih.

Adapun hasil dari rangkaikan proses pemeriksaan paslon bakal diketahui satu atau dua hari kedepan.

“Biasanya satu atau dua hari hasilnya sudah dikirim oleh pihak RS setelah diperiksa para tim dokter yang terlibat,” singkat Awal. (*)