REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — 17 November 2022 mendatang menjadi momen puncak peringatan Hari Jadi Gowa (HJG) tahun ini. Tahun ini Kabupaten Gowa memasuki usianya ke-702 tahun.
Pada konsep logo HJG ke-702 ini memiliki makna filosofis yang mendalam. Pada logo tersebut angka 702 tersebut menyerupai huruf lontara. Pada angka 7 nya berwarna merah, kemudian pada angka 0 nya berwarna biru, kemudian pada angka 2 nya berwarna hijau. Dalam logo tersebut juga tergambar jelas gambar Museum Balla Lompoa didalamnya.
“Tahun ini logo HJG memang punya makna mendalam. Makna ini juga semakin kuat dengan tema HJG tahun ini yakni “Gowa Bangkit Dengan Kolaborasi”,” terang Sekretaris Panitia Hari Jadi Gowa ke-702, Tenriwati Tahri, Selasa (15/11/2022).
Ia menjelaskan, dalam logo tersebut seluruh angka memiliki makna tersendiri. Seperti, 7 mengartikan bangkit dalam kebersamaan, kemudian angka 0 mengartikan mempererat dalam mencapai kesempurnaan sesuatu. Sedangkan angka 2 mengartikan keseimbangan dalam keberhasilan yang memiliki energi.
“Makna 702 yang menyerupai huruf lontara pada logo HJG tahun ini itu merupakan perwujudan dari karakter orang Gowa yaitu mencintai kejujuran, serta menjunjung tinggi kebenaran,” terang Tenriwati yang juga Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa ini.
Tenriwati mengungkapkan, pada tema kali ini pun diharapkan mampu mendorong keterlibatan seluruh pihak dalam mewujudkan pembangunan daerah untuk masyarakat secara merata. Termasuk pada sektor peningkatan pariwisata dan kebudayaan.
“Sejalan dengan harapan Bapak Bupati Gowa bahwa keberhasilan dalam suatu kegiatan bukan karena keberhasilan individu tapi karena koordinasi dan kolaborasi semua aspek. Begitupun dengan pariwisata, keberhasilan pariwisata bukan hanya tanggung jawab dinas pariwisata, tetapi seluruh elemen masyarakat, pemerintah, akademis, dan media sebagai ajang promosi,” tegasnya.
Sebelumnya, beragam agenda digelar dalam memeriahkan peringatan HJG ke-702 Tahun. Bahkan di momen ini sejumlah proyek pembangunan yang dicanangkan Pemerintah Kabupaten Gowa akan diresmikan.
Beberapa agenda tersebut, antara lain lomba permainan rakyat dan lomba budaya yang diikuti pejabat pemerintah daerah, dan pelajar. Kemudian ziarah ke makam pahlawan dan orasi Bupati Gowa pada 15 November 2022, dan puncak serimonial HJG ke-702 pada 17 November 2022 di Balla Lompoa Kabupaten Gowa.
“Untuk perlombaan sendiri ada lomba permainan rakyat seperti main longkak dan asing antar SKPD. Kemudian juga ada lomba menyanyi lagu daerah yang diikuti sekretaris dinas, sekretaris badan, camat dan sekretaris camat dengan pasangan mereka masing-masing,” kata Tenriwati.
Sementara untuk perlombaan lainnya digelar lomba Aru Tubarani atau Angngaru’ antar pelajar tingkat SMP dan sederajat.
Lanjutnya, untuk agenda peresmian akan diresmikan Gedung Perpustakaan Kabupaten Gowa pada 16 November 2022, dan peresmian Rumah Tahfiz Alquran yang dirangkaikan dengan launching program Mahasantri pada 4 November 2022 lalu.
“Beberapa agenda peringatan HJG memang telah kita gelar sejak minggu pertama bulan ini. Seperti peresmian rumah tahfiz, penanaman pohon sebanyak 70 ribu pohon di kawasan konservasi hutan kritis, lomba menyanyi lagu daerah, lomba permainan rakyat dan lainnya,” terangnya.