REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulselbar Moch Muchlasin menilai, keberadaan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) sangat besar dan semakin penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Hal ini pun akan tercapai dengan adanya kolaborasi yang kuat antar seluruh pihak yang ada. Sehingga, akan menciptakan berbagai program inovatif yang mendukung akses keuangan bagi pelaku usaha kecil, petani, nelayan, serta kelompok masyarakat lainnya yang selama ini belum tersentuh layanan keuangan.
“Program kerja TPAKD Sulsel tahun ini telah dirancang untuk mendukung penguatan ekonomi daerah dalam berbagai sektor prioritas,” katanya, di sela-sela menghadiri Rapat Pleno TPAKD Provinsi Sulawesi Selatan, di Kantor Gubernur Sulsel, kemarin.
Baca Juga : Jaga Komisi Ojol di Level 20 Persen untuk Keberlanjutan Ekosistem Digital dan UMKM
Beberapa penguatan ekonomi yang didorong untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat. Upaya ini pun akan menjadi program yang strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Lanjut Muchlasin, dalam menghadapi tantangan perekonomian global dan domestik, kita perlu memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah, industri jasa keuangan, serta pemangku kepentingan lainnya untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat.
“Pertemuan ini juga bertujuan untuk merumuskan strategi dalam mendorong akses keuangan yang lebih luas bagi kesejahteraan masyarakat Sulawesi Selatan di tahun mendatang,” ujarnya.
Baca Juga : Pemkab Gowa Minta DPRD Sulsel Jembatani Pembayaran Dana Sharing BPJS Kesehatan ke Pemprov
Sementara, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, keberadaan TPAKD dapat menjadi wadah yang strategis untuk mendorong peningkatan pendapatan daerah, dan menyukseskan program prioritas pemerintah daerah pada berbagai sektor prioritas dan unggulan. Di antaranya, pentingnya digitalisasi dalam mendorong pendapatan daerah, kemudahan bertransaksi melalui QRIS, serta dukungan terhadap UMKM dalam menigkatkan kapasitas usahanya.
“Ini perlu menjadi perhatian karena dapat berkontribusi pada perekonomi daerah,” katanya.
Sementara, untuk akses keuangan dalam mendukung sektor prioritas pemerintah daerah yakni pada sektor pertanian dan perikanan. Termasuk, dukungan TPAKD untuk program Ekonomi Hijau Pemerintah Sulawesi Selatan.
Baca Juga : Diskominfo-SP Gowa Edukasi Penguatan Keamanan Siber Sistem Perangkat Digital Daerah
“Semoga program kerja TPAKD Sulawesi Selatan ini dapat diimplementasikan pada TPAKD tingkat kabupaten dan kota, sehingga akses keuangan masyarakat dapat memberi dampak pada pertumbuhan ekonomi,” ungkap Gubernur Sulsel.