Republiknews.co.id

Peluncuran Program SMB, Andi Seto Harap Berikan Hal Tebaik Untuk Dunia Pendidikan di Sinjai

Bupati Sinjai, Andi Seto Ghaditsa Asapa.

REPUBLIKNEWS.CO.ID, SINJAI – Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai menggelar sosialisasi dan peluncuran program Sekolah Merdeka Belajar (SMB).

Peluncuran program Sekolah Merdeka Belajar yang digagas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan itu digelar secara virtual berlangsung di studio SMPN 7 Sinjai, Selasa (28/9/2021).

Kepala Dinas Pendidikan Sinjai, Andi Jefrianto Asapa mengatakan, program Sekolah Merdeka Belajar adalah inovasi menyikapi pandemi Covid-19 yang tak kunjung berakhir. Ia berharap program ini dapat memberikan solusi pembelajaran daring di Kabupaten Sinjai.

“Sekolah Merdeka Belajar ini merupakan program andalan Pak Menteri Pendidikan, sehingga kami yang ada di kabupaten/kota dan provinsi juga berkewajiban untuk melaksanakannya,” kata Andi Jefrianto.

Beberapa manfaat yang dapat dipetik dari program Sekolah Merdeka Belajar, katanya, antara lain mempersiapkan kepala sekolah, guru dan murid sejak dini untuk mengikuti Ujian Madrasah Berbasis Komputer (UMBK).

“Guru diajar bagaimana mereka punya kemampuan digitalisasi dengan mahir menggunakan teknologi sehingga sudah tidak menjadi persoalan yang dihadapi oleh satuan pendidikan di Kabupaten Sinjai,” ungkapnya.

Untuk itu, menurut Andi Jefrianto, program tersebut diharapkan guru dan kepala satuan pendidikan mulai dari PAUD sampai SMP dilingkup Dinas Pendidikan punya strategi, inovasi, kreativitas dalam proses pembelajaran di sekolah.

“Harapan kita, kebebasan dalam menuangkan kreativitas dalam belajar begitupula dengan guru-guru di sekolah,” harapnya.

Sementara itu, Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa berharap kepada seluruh pengawas, kepala satuan pendidikan dan guru agar berkomitmen dalam menjalankan dan menyukseskan program tersebut.

“Semoga bisa dilaksanakan dengan baik dan penuh rasa tanggungjawab. Insyaallah dengan melakukan program Sekolah Merdeka Belajar ini akan memberikan hal yang terbaik bagi dunia pendidikan di Kabupaten Sinjai,” kuncinya. (Anto)

Exit mobile version