Republiknews.co.id

Pemilu 2024, Abang Fauzi Imbau Warga Jadi Pemilih Cerdas dan Hargai Perbedaan Pilihan

Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Fauzi saat melakukan kunjungan kerja di Desa Maipi, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sabtu (3/2/2024). (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, LUWU UTARA – Politisi Partai Golkar, Muhammad Fauzi mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2024 pada 14 Februari mendatang dan menjadi pemilih cerdas.

Pemilih cerdas yang tidak hanya benar melakukan pemilihan tapi juga pilihannya dapat bermakna pada pembangunan daerah.

Hal itu disampaikan Muhammad Fauzi yang juga anggota Komisi V DPR RI saat melakukan kunjungan kerja di Desa Maipi, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sabtu (3/2/2024) kemarin.

Kunjungan kerja Muhammad Fauzi di Desa Maipi ini dalam rangka memastikan dua program aspirasinya yang dia tempatkan di desa tersebut berupa program P3-TGAI Dan Sanimas, pembangunannya selesai dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.

Alhamdulillah untuk tahun anggaran 2023 kemarin, dua program yang bisa saya datangkan dan dua program ini memang sangat dibutuhkan masyarakat disini,” kata Abang Fauzi, panggilan karibnya.

Calon Anggota DPR RI Partai Golkar Dapil Sulawesi Selatan III dengan nomor urut satu itu menegaskan bahwa semua program yang dia bawa ke dapilnya, khususnya di Luwu Utara semua melalui proses politik.

Jelang pesta demokrasi ini, katanya, masyarakat harus menjadi pemilih yang cerdas. Pemilih yang benar-benar bisa menilai siapa calon yang memberi perhatian terhadap pembangunan daerahnya.

“Masyarakat harus mengambil peranan dan menjadikan pemilu yang tinggal beberapa hari ini sebagai momentum untuk kemajuan daerah. Pada 14 Februari datang ke TPS dan jadilah pemilih cerdas. Berikan suara kepada calon yang memiliki makna untuk daerah kita,” tegasnya.

Abang Fauzi juga mengimbau masyarakat untuk selalu menghargai setiap perbedaan yang ada, termasuk beda pilihan.

“Kita harus pandai menempatkan perbedaan-perbedaan itu. Jangan hanya karena berbeda pilihan lantas merusak silaturahmi kita yang sudah terbangun selama ini,” tutupnya. (*)

Exit mobile version