REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Dalam rangka mewaspadai penyebaran varian baru Covid-19 yaitu varian Omicron. Pemerintah Kabupaten Gowa mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi penyebarannya.
Wakil Bupati Gowa Abd. Rauf Malanganni mengatakan, dalam memberikan imbauan kepada masyarakat, Aparat Sipil Negera (ASN) Lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa sebagai perpanjangan tangan pemerintah memiliki kontribusi dalam mengajak masyarakat untuk mewaspadai penularan Omicron ini.
Hal ini disampaikan Wabup Gowa saat bertindak sebagai Pembina Upacara Hari Kesadaran Nasional di Lapangan Upacara Kantor Bupati Gowa, Jum’at (17/12/2021).
“Kita ketahui bahwa varian Omicron sudah masuk di Indonesia. Tiga minggu lalu varian ini masih di Singapura, sekarang sudah ada di Indonesia, kita berharap penularan virus ini tidak sampai masuk ke wilayah kita,” ungkapnya.
Dirinya menyebutkan, salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan terus mendukung vaksinasi Covid-19. Menurutnya ini salah satu cara yang bisa dilakukan untuk memutus mata rantai penularan Covid-19.
“Untuk mengantisipasi semua itu, tentu kita berharap protokol kesehatan tetap kita jaga dan tingkatkan vaksinasi,” harapnya.
Kr Kio sapaan Wakil Bupati Gowa menyebutkan bahwa saat ini kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Gowa sudah semakin menurun. Sedangkan cakupan vaksinasi Covid-19 sudah berada di angka 53 persen.
Ia berharap sesuai dengan target nasional, cakupan vaksinasi Covid-19 Kabupaten Gowa bisa mencapai 70 persen di akhir Desember ini. Olehnya itu, dirinya juga meminta seluruh ASN Pemkab Gowa menyukseskan vaksinasi ini.
“Olehnya itu, saya berharap bantuan kita semua untuk bisa menyampaikan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Gowa untuk bisa ikut dan melaksanakan vaksinasi Covid-19,” harapnya.
Selain itu, di Hari Kesadaran Nasional ini, dirinya juga berharap ASN Pemkab Gowa untuk menjaga jati diri sebagai aparat sipil negara untuk tetap mengedepankan loyalitas, disiplin serta bekerja sesuai aturan yang telah ditentukan.
“Karena kedepan tantangan akan semakin kompleks, terkait keberadaan kita, sebagai abdi masyarakat, ASN dituntut menjadi pribadi yang kompeten dan profesional sesuai dengan ketentuan zaman,” terangnya. (Rhy)