Republiknews.co.id

Perumda Tirta Mangkaluku, Terima Kunjungan Studi Banding PAM Tirta Alam Tarakan

Perumda Air Minum Tirta Alam Tarakan studi banding Kota Palopo, Kamis (19/5/2022).

REPUBLIKNEWS.CO.ID, PALOPO – Perumda Tirta Mangkaluku Kota Palopo masuk dalam sala satu daerah di Indonesia yang telah memiliki Penerapan Rencana Pengamanan Air Minum (RPAM).

Melihat hal tersebut Perumda Air Minum Tirta Alam Tarakan studi banding Kota Palopo, Kamis (19/5/2022).

Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Alam Tarakan, Iwan Setiawan menjelaskan bahwa kunjungan kerja ini untuk membahas mengenai penyusunan RPAM di Perumda TM Kota Palopo.

Pihaknya memilih Kota Palopo untuk dicontoh karena Perumda Tirta Mangkaluku dinilai sangat berkembang.

Salah satunya Perumda Tirta Mangkaluku Kota Palopo, Tahun 2022 ini pemerintah menargetkan meningkat menjadi 30 daerah. Sehingga nanti hingga 2024 sudah ada 190 daerah yang memiliki RPAM.

Penerapan Rencana Pengamanan Air Minum (RPAM) di PDAM sangat diperlukan untuk menjamin kelangsungan penyediaan air minum bagi masyarakat.

“Mengenai RPAM ini saya berharap dapat masukan dari Perumda Tirta Mangkaluku yang sudah lebih dulu berpengalaman dalam hal RPAM” , ujar Iwan.

Direktur Utama Perumda Tirta Mangkaluku Kota Palopo, M.Tawakkal berterima kasih atas kunjungan Perumda Air Minum Tirta Alam Tarakan. Mudah-mudahan dengan kedatangan Perumda Air Minum Tirta Alam Tarakan ini, kita dapat melakukan sharing dan memberikan masukan tentang penyusunan RPAM, ujar Tawakkal.

Lebih lanjut Tawakkal mengatakan bahwa selain membahas RPAM ini, kami berharap juga dapat mempelajari hal-hal yang postif dari Perumda Air Minum Tirta Alam Tarakan yang bisa kami terapkan disini begitupun sebaliknya.

Pada kesempatan itu Sekertaris Tim RPAM Perumda TM Kota Palopo Akbar Haditz menjelaskan tentang tata cara penyusunan RPAM, disampaikan juga bahwa penyusunan RPAM Perumda TM Kota Palopo dikerjakan selama 6 bulan oleh Tim yang dibentuk dengan didampingi dari Direktorat Air Minum Kemen PUPR.

Dalam penyusunan RPAM ini mencakup 4K yaitu Kuantitas, Kontinuitas, Kualitas, dan Keterjangkauan, namun lebih fokusnya saat ini yaitu kualitas. Jadi saat penyusunan RPAM ini tim kami banyak melibatkan operator dari Produksi dan Distribusi, ujar Akbar. (*)

Exit mobile version