REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Petugas kebersihan di Kelurahan Barombong, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selata, yang mengangkut sampah menggunakan Fukuda (motor Viar) menemukan tas yang berisi bayi.
Hal itu pertama kali ditemukan oleh Dg. Bombong di tumpukan sampah disekitar Kontainer Pembuang Sampah di RW 10, Kelurahan Barombong, sekitar pukul 17:00 wita, Kamis (09/02/2023) sore.
Ia menjelaskan, jika tidak sengaja menemukan tas di tumpukan sampah dekat kontainer pembuangan sampah, namun saat dia membuka tas tersebut, ia dan petugas kebersihan lainnya kaget melihat bayi yang diduga baru lahir dan dibuang oleh ibunya.
Baca Juga : Pasar Murah UPZ Pemprov Sulsel di Barombong Diserbu Warga, 500 Paket Sembako Habis Sekejap
“Kebetulan, saya mau mengambil tenda, terus saya lihat ada tas, kemudian dari dalam tas ada suara seperti kucing, saya kemudian sempat marah, kenapa ada orang yang membuang kucing dan disimpan di dalam tas tanpa membuka resletingnya,” jelas Dg. Bombong, petugas kebersihan yang pertama kali menemukan tas berisi bayi.
“terus tas tersebut saya ambil dan membawanya ke tempat yang lebih bersih bersama teman-teman, pas saya buka ternyata anak bayi,” sambungnya.
Karena panik, Dg. Bombong kemudian memanggil semua temannya yang sementara memindahkan sampah dari motor Viar ke atas kontainer untuk melihat bayi yang dia temukan di tumpukan sampah tersebut.
Baca Juga : Gerak Cepat, Lurah Barombong Kerahkan Petugas untuk Bersihkan Tumpukan Sampah yang Meresahkan Warga
Sementara petugas kebersihan yang bernama Adi Borong yang juga ada di lokasi, langsung menggendong bayi tersebut dan membawanya menuju ke salah satu rumah warga di RW 06 Kaccia.
“Tadi kita semua panik di lokasi penemuan, mau di kemanakan ini bayi karena masih hidup, jadi saya berinisiatif membawanya kerumah ponakan saya di RW 06 Kaccia untuk dibersihkan,” jelas Adi Borong.
Penemuan bayi itu sempat menghebohkan warga RW 06 Kaccia, warga yang mengetahui adanya bayi yang ditemukan di tempat sampah itu langsung mendatangi rumah warga untuk melihat bayi malang itu. Bahkan sejumlah warga menangis setelah melihat bayi yang masih lengkap tali pusar dan ari-arinya itu.
Baca Juga : Miris! Jalan Poros di Kelurahan Barombong Makassar Jadi Tempat Pembuangan Sampah
Lurah Barombong yang mengetahui adanya penemuan bayi, juga langsung mendatangi lokasi dan berkordinasi dengan pihak kepolisian serta petugas kesehatan Puskesmas Barombong.
“Kami suda berkoordinasi dengan pihak kepolisian Polsek Tamalate, bahkan kita sudah menelpon petugas kesehatan Puskesmas Barombong untuk datang memeriksa kondisi sang bayi,” tutur Zulfadli, Lurah Barombong.
Sekitar pukul 18:00 wita, Dua orang bidang dari puskesmas Barombong tiba dirumah warga dan lansung memeriksa kondisi bayi itu.
Baca Juga : Puluhan Rumah di Barombong Kota Makassar Rusak Diterjang Angin Kencang, Gubernur Sulsel Kirim Bantuan
Kata Bidang yang memeriksa, mengubgkapkan kondisi bayi sehat, meskipun ari-ari dan tali pusarnya masih belum terlepas.
“Alhamdulillah, kondisinya sehat meskipun ari-ari dan tali pusarnya masih belum terlepas,” ungkap Mariama, Bidan Puskesmas Barombong.
“Perkiraan bayi ini lahir sekitar 3 atau 4 jam lalu, untuk berat bayi, sekitar 2,7 kilogram, dan bayi tersebut berjenis kelamin perempuan,” tambahnya.
Baca Juga : Puluhan Rumah di Barombong Kota Makassar Rusak Diterjang Angin Kencang, Gubernur Sulsel Kirim Bantuan
Usai diperiksa kondisi kesehatan bayi, warga kemudian membawa bayi itu ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.
Kasus pembuangan bayi inipun ditangani oleh Polsek Tamalate Polrestabes Makassar. (*)
