Republiknews.co.id

Polisi Kerahkan 2.000 Personel Amankan Pilwali Makassar

REPUBLIKNEWS.CO.ID,MAKASSAR — Polrestabes Makassar mengerahkan sedikitnya 2000 personel, untuk mengawal proses pemilihan wali kota Makassar. Polrestabes juga akan dibantu Polda Sulsel.

Mengamankan seluruh tahapan pemilihan wali kota Makassar tahun 2020, Polrestabes Makassar mengerahkan kekuatan penuh. Tak main main pihak kepolisian mengerahkan sedikitnya 2000 personel.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Yudiawan Wibisono menjelaskan, pihak kepolisian akan melakukan pengamanan untuk seluruh proses dan tahapan pemilihan, mulai tahapan pendafataran bakal calon, sampai pada proses pelantika calon terpilih nantinya.

” 2.000 personel yang diterjunkan untuk mengawal Pilkada di Makassar,” kata Yudiawan Wibisono. Selasa (8/9/2020)

Dia menambahkan, 2000 personel yang diterjunkan sudah termasuk personel dari Polda Sulsel. Sedikitnya, ada 500 personel dari Polda Sulsel yang ditugaskan khusus untuk memback up, atau membantu Polrestabes Makassar untuk mengawal Pilkada 2020 di Makassar.

“2000 ini masing-masing, 1500 dari Polrestabes Makassar dan 500 dari Polda Sulsel,” ucapnya.

Selain menerjunkan ribuan personel bersenjata dari berbagai satuan tersebut, Polrestabes juga menerjunkan kendaraan taktis, seperi mobil watercanon, Raisa dan kendaraan penghalau massa lainnya. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan seperti keributan.

Sementara itu, dalam mensukseskan Pilkada tahun 2020 ini, Polri juga akan dibantu oleh TNI. Dan tercatat, Kodam XIV Hasanuddin juga telah menerjunkan 595 prajurit gabungan. Masing-masing, 245 prajurit dari Kodim 1408/BS dan 350 prajurit sebagai BKO.

Ribuan personel TNI-Polri ini akan mengawal setiap tahapan Pilkada di Makassar. Mulai dari tahapan pendaftaran bakal calon hingga Rekapitulasi, penetapan hasil perhitungan dan pelantikan calon terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar 2020.(*)

Pilwali, Polrestabes Makassar Kerahkan 2000 Personel

REPUBLIKNEWS.CO.ID,MAKASSAR — Polrestabes Makassar mengerahkan sedikitnya 2000 personel, untuk mengawal proses pemilihan wali kota Makassar. Polrestabes juga akan dibantu Polda Sulsel.

Mengamankan seluruh tahapan pemilihan wali kota Makassar tahun 2020, Polrestabes Makassar mengerahkan kekuatan penuh. Tak main main pihak kepolisian mengerahkan sedikitnya 2000 personel.

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Yudiawan Wibisono menjelaskan, pihak kepolisian akan melakukan pengamanan untuk seluruh proses dan tahapan pemilihan, mulai tahapan pendafataran bakal calon, sampai pada proses pelantika calon terpilih nantinya.

” 2.000 personel yang diterjunkan untuk mengawal Pilkada di Makassar,” kata Yudiawan Wibisono. Selasa (8/9/2020)

Dia menambahkan, 2000 personel yang diterjunkan sudah termasuk personel dari Polda Sulsel. Sedikitnya, ada 500 personel dari Polda Sulsel yang ditugaskan khusus untuk memback up, atau membantu Polrestabes Makassar untuk mengawal Pilkada 2020 di Makassar.

“2000 ini masing-masing, 1500 dari Polrestabes Makassar dan 500 dari Polda Sulsel,” ucapnya.

Selain menerjunkan ribuan personel bersenjata dari berbagai satuan tersebut, Polrestabes juga menerjunkan kendaraan taktis, seperi mobil watercanon, Raisa dan kendaraan penghalau massa lainnya. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan seperti keributan.

Sementara itu, dalam mensukseskan Pilkada tahun 2020 ini, Polri juga akan dibantu oleh TNI. Dan tercatat, Kodam XIV Hasanuddin juga telah menerjunkan 595 prajurit gabungan. Masing-masing, 245 prajurit dari Kodim 1408/BS dan 350 prajurit sebagai BKO.

Ribuan personel TNI-Polri ini akan mengawal setiap tahapan Pilkada di Makassar. Mulai dari tahapan pendaftaran bakal calon hingga Rekapitulasi, penetapan hasil perhitungan dan pelantikan calon terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar 2020.(*)

Exit mobile version