Prestasi Pemkab Sinjai Raih WTP Lima kali Berturut-turut

Prestasi Pemkab Sinjai Raih WTP Lima kali Berturut-turut

REPUBLIKNEWS.CO.ID, SINJAI – Pemerintah Kabupaten Sinjai menerima penghargaan dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) atas raihan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak lima kali berturut-turut untuk Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2016 sampai 2020.

Pemberian Penghargaan ini disaksikan langsung oleh Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati, kepada Bupati Sinjai Andi Seto Asapa dalam kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas)  Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah tahun 2021 yang dilaksanakan secara virtual, Selasa (14/09/2021).

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan bahwa Rakernas ini merupakan agenda tahunan Kementerian Keuangan yang diselenggarakan dalam rangka mendukung peningkatan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara secara berkelanjutan.

Kegiatan yang bertema “Bangkitkan Ekonomi,  Pulihkan Negeri,  Bersama Hadapi Pandemi” ini, Sri Mulyani juga memberikan apresiasi kepada seluruh daerah di Indonesia atas pencapaian daerah tersebut dalam meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke 5, 10 dan 15 tahun berturut-turut.

“Peningkatan kualitas laporan keuangan pada situasi extraordinary merupakan prestasi yang tidak mudah dan tidak sederhana. Saya sampaikan penghargaan untuk seluruh lembaga dan pemda yang terus menjaga keuangan negara dan membangun tata kelolanya,” ucapnya.

Usai mengikuti acara tersebut, Bupati Andi Seto mengaku bersyukur atas penghargaan yang diraih dari BPK TI dengan capaian opini WTP 5 kali berturut-turut.

Prestasi ini, kata Andi Seto, tidak lepas dari kerja keras dari semua pihak baik itu pimpinan, OPD, dan seluruh pegawai yang ada di Pemkab Sinjai.

“Penghargaan ini berkat kerja keras dari seluruh unsur yang ada.  Semoga ini menjadi pemantik agar bekerja lebih keras lagi untuk mempunyai tekad dan komitmen yang lebih, agar pengelolaan keuangan di Kabupaten Sinjai menjadi semakin baik,” ucapnya.

Andi Seto berharap raihan ini dapat terus dipertahankan dimasa-masa yang akan datang sehingga menjadi bukti bahwa pengelolaan anggaran di pemerintahan dilaksanakan secara transparan dan akuntabel.

“Kami mohon dukungan dan doa masyarakat sehingga kami di Pemerintahan untuk bersatu dan bekerjasama dalam mengelola keuangan secara transparan, akuntabel dan dapat dipertanggungjawabkan,” kuncinya. (Anto)

Halaman