0%
logo header
Rabu, 21 September 2022 08:37

Program Merdeka Sehat, Bupati Wakatobi Serahkan Mobil Ambulance ke Empat Pulau

Asril Astian
Editor : Asril Astian
Bupati Wakatobi, H. Haliana  didampingi Wakil Bupati Ilmiati Daud, PJ SekdaKamarudin dan Kepala Dinas Kesehatan, Muliadin melakukan foto bersama Kepala Puskesmas penerima mobil Ambulance. (Istimewa)
Bupati Wakatobi, H. Haliana  didampingi Wakil Bupati Ilmiati Daud, PJ SekdaKamarudin dan Kepala Dinas Kesehatan, Muliadin melakukan foto bersama Kepala Puskesmas penerima mobil Ambulance. (Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, WAKATOBI – Bupati Wakatobi, Haliana, menunjukkan keseriusan dirinya dalam hal memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakatnya lewat salah satu  program unggulan merdeka sehat.

Alih-alih, Haliana menyerahkan empat unit mobil ambulance baru masing-masing ke Puskesmas Tampara di Pulau Kaledupa, Puskesmas Kulati di Tomia, Puskesmas Popalia di Binongko. Satu unitnya lagi akan dioperasikan di Dinas Kesehatan (Dinkes) Wakatobi untuk pelayanan di daerah.

Ke empat unit mobil ambulance tersebut diserahkan oleh Bupati dampingi Wakil Bupati Ilmiati Daud, PJ Sekda Wakatobi Kamarudin dan Kepala Dinas Kesehatan Muliadin di halaman apel sekretariat daerah Wakatobi, pada Senin (19/9/2022) kemarin.

Baca Juga : Safari Ramadan di Pulau Tomia, Bupati Haliana Serahkan Bantuan Pembangunan Masjid Ratusan Juta

“Saya tau bahwa di Kaledupa, Tomia apalagi di Binongko belum ada mobil ambulance yang layak dan salah satu tujuan kita adalah untuk menyempurnakan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” terang Haliana memberikan arahannya.

Sehingga ini akan menambah kendaraan ambulance yang sebelumnya sudah ada di Puskesmas, Haliana mengingatkan agar mobil ambulance ini jangan dimanfaatkan untuk kepentingan hedonis Kepala Puskesmas (Kapus), seperti rekreasi, namun digunakan untuk melayani kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat.

Dalam artian bahwa untuk menjemput pasien dari rumah mereka ke Puskesmas atau ke rumah sakit, sehingga masyarakat gampang mengakses pelayanan kesehatan.

Baca Juga : Gandeng Baznas, Bupati Haliana Serahkan Bantu Beras Kepada Lansia di Pulau Tomia

“Sehingga masyarakat tidak lagi mengeluarkan biaya atau masyarakat tidak mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan pertolongan cepat,” bebernya.

“Kemudian perlu saya sampaikan dalam rangka merdeka sehat bahwa sosialisasi kan terus bahwa untuk speed ambulance yang kita canangkan untuk Binongko dan Tomia ini tahun depan baru kita bisa launching karena kita sudah mengusulkan dua unit speed yang sama dengan speed di dinas kesehatan,” lanjutnya.

Guna mendukung pelayanan kesehatan  di daerah, Pemkab Wakatobi terus menembah jumlah tenaga dokter ahli di rumah sakit kita.  Lewat APBD tahun ini  Pemkab juga mengalokasikan anggaran kisaran Rp 23 miliar untuk membiayai BPJS kesehatan masyarakat.

Baca Juga : Loka POM Kota Baubau Awasi Makanan Kemasan di Wakatobi

Menurut data dari Dinkes Wakatobi bahwa saat ini 92 persen masyarakat Wakatobi sudah terkaver aasuransi BPJS yang dibiayai Pemkab.

“Kemudian perlu saya sampaikan bahwa di dalam merdeka sehat, salah satu yang kita canangkan adalah menjemput masyarakat yang sakit. Sehingga tenaga penunjang kesehatan telah kita adakan kurang lebih 3 sampai 5 orang satu desa,”

Kepala Dinas Kesehatan Wakatobi, Muliadin menambahkan bahwa mobil ambulance ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang kesehatan 2022.

Baca Juga : Negara Hadir, Kini 180 Keluarga di Dua Desa Kabupaten Wakatobi Nikmati Listrik PLN

“Ini terutama mendukung pelayanan puskesmas yang mobile, pelayanan rujukan baik dari desa ke puskesmas, maupun ke fasilitas puskesmas perawatan atau dari Pulau Binongko, Tomia dan Kaledupa ke Wangi-wangi,” tambahnya.

Penulis : Irawadi
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: [email protected] atau Whatsapp +62 813-455-28646