REPUBLIKNEWS.CO.ID, GOWA — Dalam mendorong kualitas pendidikan dan keterampilan perempuan dan anak. TP PKK Kabupaten Gowa menggagas Rumah Pendidikan dan Keterampilan (Dilan) di 18 kecamatan se-Kabupaten Gowa melalui launching serentak.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa Priska Paramita Adnan menjelaskan, fungsi Rumah Dilan yang tersebar di kecamatan ini menjadi sarana pendorong bagi peningkatan dan pembinaan perempuan. Termasuk melatih para perempuan menjadi pelaku UMKM, sebab dengan menciptakan perempuan yang berdaya secara ekonomi akan mewujudkan keluarga sejahtera.
“Perempuan dianggap sebagai tiang keluarga, karena itu perempuan ketika mampu berdaya dan meningkatkan ekonomi keluarga maka derajat dan martabat keluarganya juga akan ikut terangkat. Makanya tugasnya adalah memberikan pelatihan, memberikan pengetahuan, menambahkan keterampilan bagi perempuan,” jelasnya, di sela-sela launching serentak, di Baruga Tinggimae, Rumah Jabatan Bupati Gowa, kemarin.
Selain perempuan, Rumah Dilan ini hadir dalam melatih anak-anak putus sekolah agar juga bisa mandiri dengan berbagai keterampilannya.
“Jadi keberadaan Rumah Dilan ini harus mampu menjawab kebutuhan dengan meningkatkan pendidikan dan keterampilan sesuai kebutuhannya,” ujarnya.
Priska mengaku, Gerakan PKK turut hadir dalam menempatkan keluarga sebagai pelopor perubahan. Misi gerakan PKK ini adalah meningkatkan pendidikan dan ekonomi keluarga melalui program Gerakan Keluarga Indonesia Dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Pengelolaan Ekonomi atau Gelari Pelangi.
“Jadi Gelari Pelangi ini tugasnya adalah meningkatkan kualitas pendidikan, meningkatkan kualitas keterampilan dan penguatan ekonomi keluarga. Nah turunan dari Gelari Pelangi itu adalah Rumah Dilan ini,” kata Priska Adnan.
Sementara itu, Ketua Panitia, Andi Rachmawati mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini merupakan salah satu program unggulan dari Tim Penggerak PKK yakni Gelari Pelangi.
“Gelari Pelangi diharapkan dapat menjawab tantangan yang dihadapi masyarakat di era transformasi ekonomi dan digital,” tuturnya.