Republiknews.co.id

Safari Ramadan di Biringkanaya, Rudianto Lallo Bantu Masjid Al Hijrah Rp50 Juta

Ketua DPRD Makassar, Rudianto Lallo saat menggelar safari Ramadan di Masjid Al Hijrah, Kompleks Taman Sudiang Indah, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Senin (25/4/2022) malam. (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo meresmikan mobil ambulans pengantar jenazah sekaligus menyerahkan hibah Pemerintah Kota Makassar sebesar Rp50 juta ke Masjid Al Hijrah di Kompleks Taman Sudiang Indah, Kelurahan Pai, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.

Peresmian dan penyerahan bantuan keuangan tersebut dilakukan saat menggelar safari Ramadan malam ke-24 di Kecamatan Biringkanaya, Senin (25/4/2022) malam. Disaksikan oleh jajaran sekretariat DPRD Makassar, kepala OPD, Komandan Brimob Danyon A Pelopor, Kompol Sapari, serta Camat Biringkanaya.

Pada kesempatan itu, Rudianto Lallo menyampaikan beberapa hal penting kepada seluruh jamaah Masjid Al Hijrah. Salah satunya terkait keutamaan pada 10 hari terakhir Ramadan agar senantiasa lebih meningkatkan ibadah. Jika masih diberikan kesehatan dan masih mampu maka sebaiknya dilakukan i’tikaf.

“Melakukan ibadah dengan berdiam diri di masjid,” kata Rudianto Lallo.

Menurutnya, pada masa 10 hari terakhir Ramadan, Allah SWT akan membebaskan hamba-Nya yang berpuasa dari segala dosa dan terbebas dari siksa api neraka.

“Makanya, ini merupakan kesempatan bagi kita semua untuk berbuat amalan yang terbaik,” tambahnya.

Politisi dari Partai NasDem itu tak lupa menyampaikan pesan serta program Walikota dan Wakil Walikota Makassar, Danny Pomanto-Fatmawati Rusdi. Diantaranya program ‘Jaga Anakta‘ dan dilaksanakannya ajang ‘Balapan Lantang Bangngia‘.

“Jaga anak-anak kita dari segala hal yang dapat merusak perilaku dan akhlak. Mari kita senantiasa memberikan pendidikan yang bermanfaat, utamanya pendidikan agama,” ajak Rudianto Lallo.

Alumni Pesantren Guppi Gowa itu menilai peran orang tua dalam membina anak sangat besar. Olehnya itu, ia mengajak seluruh orang tua untuk sama-sama mengedukasi anaknya agar tidak salah bergaul.

Alhamdulillah, satu kesyukuran bagi saya, di Biringkanaya tidak ada perang antar kelompok. Saya meyakini ini tidak lepas dari edukasi orang tua kepada anak,” puji Rudianto Lallo.

Terkait program ‘Balapan Lantang Bangngia‘, menurutnya semata-mata dirintis Danny Pomanto guna mencegah balapan liar yang berpotensi merusak ketenteraman pengguna jalan dan kecelakaan anak karena tidak adanya standar keamanan.

“Pesan ini harus saya sampaikan sebab kewajiban moral saya sebagai pimpinan daerah Kota Makassar. Pesan ini dititipkan Pak Danny Pomanto kepada saya jika bertemu dengan warga,” demikian Rudianto Lallo. (*)

Exit mobile version