REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Meity Rahmatia berbagi bantuan di sejumlah wilayah yang merupakan bagian dari daerah pemilihannya. Meity juga turun langsung menyerap aspirasi masyarakat di Kota Makassar dan Kabupaten Gowa.
Terutama yang terkait dengan bidangnya di Komisi XIII yakni hukum, hak asasi manusia, imigrasi dan pemasyarakatan. Ia meminta masyarakat menyampaikan secara terbuka saran, kritik atau aspirasi kepada dirinya selaku perwakilan masyarakat Sulsel di DPR RI.
“Selama itu dalam bidang saya, Insya Allah akan saya sampaikan dalam rapat-rapat di Komisi XIII,” tegas Meity.
Setelah berkunjung di Makassar, Meity juga menyambangi Kabupaten Gowa. Di daerah yang berbatasan langsung dengan Kota Makassar itu, ia mengunjungi sejumlah sekolah dan menyerap aspirasi dari kalangan guru dan siswa. Salah satu yang dikunjungi adalah SMK 4 yang terletak di Kecamatan Pallangga.
Kedatangan Meity disambut hangat oleh mereka. Selama sesi diskusi, para guru dan siswa terlihat antusias dan berinteraksi langsung dengan anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1 Sulsel yang meliputi Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar itu.
Selain menyerap asiprasi, Meity turut memfasilitasi bantuan bagi guru dan pegawai sekolah di Kabupaten Gowa. Salah satunya berupa pengadaan pakaian olah raga yang dapat mendukung kegiatan mereka di sekolah.
Bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian politisi Partai PKS itu terhadap dunia pendidikan, termasuk profesi guru yang juga dulu ia impikan sebelum terjun sebagai politisi.
Dengan bantuan itu, Meity berharap kinerja guru lebih maksimal dalam memberikan pelayanan pendidikan terhadap siswa.
“Niat saya semata-mata untuk ikut berpartisipasi dalam meningkatkan pelayanan guru sebagai pendidik terhadap siswa atau murid di sekolah. Melihat mereka, saya selalu ingat cita-cita saya dulu, juga ingin menjadi seorang guru. Semoga mereka bisa lebih maksimal lagi,” harapnya.
Meity berjanji akan kembali mengunjungi masyarakat Gowa dan daerah lainnya di Sulsel meski kegiatan resesnya telah berakhir.
“Suami saya berasal dari daerah ini. Asli orang Gowa. Jadi, di luar reses pun, Alhamdulillah, saya sering ke sini. Semoga Allah memberikan kesehatan dan umur panjang,” demikian Meity. (*)
