Senat Tetapkan Tiga Calon Rektor Universitas Cokroaminoto Makassar

Senat Tetapkan Tiga Calon Rektor Universitas Cokroaminoto Makassar

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Senat Universitas Cokroaminoto Makassar (UCM), Senin (27/11/2023), berhasil menjaring tiga nama Calon Rektor yang akan diajukan ke Yayasan SARI Sulawesi Selatan untuk ditetapkan seorang diantaranya sebagai Rektor UCM menuntaskan masa bakti yang tersisa hingga 2025. Ketiga nama itu (secara alfabetis) yakni  Dr.Hj.Ir.Ida Suryani, M.P.(Sekretaris UCM), Dr.Ir. Lukman Daris, M.Si (Dekan Fakultas Perikanan) , dan Dr.M.Yusuf, S.Pi., M.Si. (Ketua LPPM UCM) yang akan diusulkan ke Yayasan SARI Sulawesi Selatan.

Salah seorang di antaranya akan dipilih Yayasan sebagai Rektor UCM masa bakti 2023-2025, menghabiskan masa bakti yang akan ditinggalkan Prof.Dr.H.M.Tahir Kasnawi, S.U. yang sudah mengundurkan diri karena akan diposisikan sebagai salah seorang pengurusan Yayasan SARI Sulsel.

Proses perjalanan kepemimpinan Rektor UCM terhitung mulai 7 April 2021, yakni pengangkatan Prof.Dr.H.M.Tahir Kasnawi, SU sebagai Pelaksana Tugas, menggantikan Prof. Dr.Muhammad Asdar, S.E. Pada tanggal 25 Januari 2022, Yayasan SARI Sulsel menerbitkan Surat Keputusan pengangkatan Prof. Dr. H.M. Tahir Kasnawi, SU sebagai Rektor UCM yang definitif. Namun sebelum mengakhiri masa baktinya akhir Desember 2023, Prof. Tahir Kasnawi mengajukan permohonan pengunduran diri sebagai Rektor UCM karena akan diposisikan sebagai Pengurus Yayasan SARI Sulsel.

Rektor UCM M.Tahir Kasnawi ketika berlangsung Rapat Senat UCM untuk menjaring dan memberi pertimbangan terhadap nama-nama calon rektor tersebut mengatakan, Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang di bawah yayasan, pimpinan universitasnya ditetapkan oleh Pengurus Yayasan. Senat Universitas mengadakan rapat untuk melaksanakan visi dan misi serta menjaring  dan memberi pertimbangan terhadap nama-nama yang mencalonkan diri sebagai rektor untuk ditetapkan seorang di antaranya sebagai rektor.

Ketua Dewan Pembina Yayasan SARI Prof. Dr.Basri Hasanuddin, M.A. yang hadir dalam rapat tersebut mengatakan, dirinya akan selalu berusaha hadir dalam kegiatan UCM karena menghabiskan waktu yang cukup lama memimpin universitas (Unhas) beberapa waktu lalu.

“Jadi saya tahu sedikit mengenai bidang pendidikan hadir untuk sekadar memberikan pemikiran dalam pengembangan UCM yang merupakan sebuah universitas perjuangan,” ujar mantan Rektor Unhas, Menteri, Duta Besar Iran, Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Unhas pertama tersebut.

Dia berharap, UCM mestinya sudah terbang tinggi dan lebih maju lagi ke depan. Basri Hasanuddin juga menyampaikan terima kasih kepada Prof. Tahir Kasnawi yang memimpin UCM di masa-masa sulit. Dia mengharapkan sivitas akademika UCM tetap menjaga soliditas, persaudaraan, dan persatuan dalam mengembangkan PTS ini.

Rapat yang dipimpin Ketua Senat UCM Dr.H.Ibrahim Saman, S.E.,.M.M. didampingi Sekretaris Senat Dr.M.Dahlan Abubakar, M.Hum itu, diikuti 27 dari 31 orang anggota Senat UCM.  Sebelum penetapan nama-nama calon rektor tersebut, setiap calon terlebih dahulu menyampaikan visi, misi, dan program kerja yang dilaksanakan jika terpilih sebagai Rektor UCM. Tampil pertama Dr.Ir. Hj Ida Suryani,M.P, disusul Dr.Muhammad Yusuf, S.Pi., M.Si. Sementara Dr.Ir.Lukman Daris, M.Si. Sudah menyampaikan visi misi dan program kerjanya pada rapat yang dilaksanakan panitia penjaringan beberapan waktu lalu.

Nama-nama yang terjaring dalam pertimbangan yang dilakukan Senat UCM ini segera dikirim ke Yayasan SARI Sulsel 28 November 2023. (*)

Penulis : M. Dahlan Abubakar