REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Rotasi besar-besaran pejabat Polri yang dilakukan oleh Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo telah menderet nama Kapolda Sulsel dan Kapolrestabes Makassar.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Nana Sudjana menduduki posisi barunya sebagai Pati Itwasum Polri (Penugasan DPR RI) dan Posisinya digantikan oleh Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso. Sedangkan untuk posisi Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budi Haryanto yang dimutasi ke Waketbidkermadianmas STIK Polri digantikan oleh Kombes Pol Mohammad Ngajib.
Ketua Umum Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam Sulawesi Selatan-Sulawesi Barat (Ketum Badko HMI Sulselbar) Andi Ikram Rifqi yang menghadiri kegiatan Kenal Pamit Kapolda Sulsel dan Kapolrestabes Makassar menyampaikan bahwa kedua sosok ini telah memberikan teladan dan banyak pelajaran buat anak muda yang ada di Sulsel khususnya di Kota Makassar.
“Kerendahan hati dan rasa penghargaan setinggi-tingginya dari Bang Nana Sudjana dan Bang Budi kepada teman-teman Mahasiswa selama beliau bertugas membuat kami merasa kehilangan atas dipindah tugaskan nya beliau ke tempat yang baru,” ucap Ikram.
Ikram mengaku bahwa diawal penugasannya di Sulsel dan Makassar, mereka berdua lebih awal sudah menitipkan pesan.
“Pesannya kepada kami, bahwa kami anak muda Bugis Makassar selama orang baik kepada kami, memberikan pengharagaan kepada kami, maka kami akan memberikan dua kalilipat dari apa yang telah kami terima. Jadi walaupun kami terkenal di luar sana sering ricuh, bentrok dan lain-lain namun hal itu semua jauh dari apa yang tentunya kami harapkan bersama,” ucapnya.
“Penugasan Bang Nana Sudjana dan Bang Budi di Sulsel kurang lebih setahun tentunya membuahkan hasil dengan mendapatkan penghargaan kenaikan pangkat. Kenaikan pangkat Komjen Nana Sudjan dan Brigjen Budi Haryanto adalah hal yang pantas dan layak atas pengabdia beliau selama bertugas di Sulsel dan Makassar,” ujar Ikram.
Ia menyampaikan harapannya agar nantinya Kapolrestabes dan Kapolda yang baru bisa mengikuti jejak Nana Sudjana dan Budi Haryanto.
“Semoga yang menggantikan beliau berdua nantinya bisa mengikuti jejak beliau dan bahkan bisa lebih baik dari apa yang telah dilakukan dari pendahulunya,” tutup Ikram. (*)