REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUKAR — Wakil Bupati (Wabup) Kutai Kartanegara (Kukar) Rendi Solihin secara resmi membuka Takjil War, sebuah konsep berbagi takjil unik yang melibatkan kolaborasi 10 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Ruko Dekranasda Kukar, simpang tiga Gunung Pendidik, Kelurahan Sukarame.
Acara ini semakin meriah dengan kehadiran influencer Irfan Ghofur dan Kak Gem, yang turut serta memeriahkan suasana. Kegiatan ini merupakan inisiatif Pemkab Kukar dalam menghadirkan inovasi berbagi di bulan Ramadan dengan konsep unik, di mana masyarakat bisa mendapatkan takjil hanya dengan membayar menggunakan doa.
Sejak pukul 15.00 WITA, ribuan warga sudah mulai mengantre untuk mengikuti Takjil War. Dengan penuh antusiasme, mereka berpartisipasi dalam acara ini yang tidak hanya memberikan hidangan berbuka secara gratis tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan dan gotong royong di tengah masyarakat.
Wabup Rendi Solihin mengungkapkan kebanggaannya atas tingginya partisipasi masyarakat dalam kegiatan perdana ini. Ia menilai konsep Takjil War sebagai bentuk inovasi sosial yang tidak hanya memberikan manfaat bagi penerima, tetapi juga memberdayakan UMKM lokal yang turut serta dalam acara ini.
“Saya melihat banyak dukungan dan semangat berbagi dalam kegiatan ini. Antusiasme masyarakat sangat luar biasa. Ini membuktikan bahwa kebersamaan dan kepedulian sosial di Kukar masih sangat kuat,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, para pelaku UMKM binaan Pemkab Kukar juga mendapatkan kesempatan untuk memperkenalkan produk mereka kepada masyarakat luas. Berbagai menu takjil lezat, mulai dari kolak, es buah, hingga kue tradisional, disediakan secara gratis sebagai bagian dari program berbagi di bulan suci.
Rendi Solihin berharap Takjil War dapat menjadi agenda tahunan di bulan Ramadan dan diperluas ke lebih banyak kecamatan di Kukar. Menurutnya, program ini bukan hanya sekadar berbagi makanan, tetapi juga memperkuat tali silaturahmi serta meningkatkan rasa kepedulian sosial di masyarakat.
“Semoga ke depan, Takjil War bisa rutin diadakan dan menjangkau lebih banyak daerah, agar semakin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaatnya,” tambahnya.
Dengan suksesnya pelaksanaan perdana ini, Takjil War diharapkan dapat berkembang menjadi program yang lebih besar di tahun-tahun mendatang, sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat merasakan manfaat dari kebersamaan dan semangat berbagi di bulan penuh berkah ini.
