REPUBLIKNEWS.CO.ID, PAREPARE — Ribuan warga berpartisipasi dalam program “TSM Mendengar” yang diselenggarakan oleh calon Wali Kota Parepare, Tasming Hamid (TSM), pada Ahad, 21 Juli 2024, di posko induk tim pemenangan TSM di Cappa Ujung. Acara ini diadakan dua kali sehari, pada sore dan malam hari, untuk mendengarkan program unggulan TSM serta menerima saran dan keluhan dari masyarakat.
Dengan tagline “Terbaik, Sejahtera, dan Maju”, Tasming Hamid memaparkan delapan program unggulan yang menjadi fokusnya. Berikut adalah beberapa program yang disampaikan:
- Gratis perlengkapan sekolah untuk siswa PAUD/TK, SD, SMP, SMA sederajat.
- Beasiswa Parepare Cerdas untuk siswa dan mahasiswa kurang mampu dan berprestasi.
- Seragam gratis bagi PNS dan PPPK (P3K).
- Peningkatan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dan pemberian TPP bagi guru serta tenaga kesehatan.
- Gratis BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan untuk masyarakat Parepare.
- Melengkapi sarana dan prasarana posyandu serta memberikan seragam untuk kader posyandu.
- Gratis rumah layak huni dan bedah rumah bagi warga kurang mampu.
- Kemudahan investasi dan perizinan berusaha dengan prioritas penyerapan tenaga kerja lokal.
- Penciptaan 1.000 pengusaha baru melalui Parepare KEREN (Kecamatan Entrepreneurship Center) serta memberikan bantuan modal usaha untuk UMKM.
- Gratis asuransi bagi petani, peternak, dan nelayan.
- Peningkatan insentif bagi kader posyandu, RT/RW, babinkamtibmas, Babinsa, guru mengaji, pegawai syara’, dan guru sekolah minggu.
- Perlengkapan jenazah dan pemakaman gratis.
- Parepare bebas banjir serta penyediaan internet gratis dan pembangunan Command Center untuk digitalisasi pelayanan publik.
- Membangun Sport Center, sirkuit, Creative Hub, dan Art Center serta menjadikan Parepare sebagai kota event.
“Insya Allah, doakan saya bapak-ibu semoga cita-cita kita terwujud menjadi Wali Kota untuk mewujudkan program kita ini demi kesejahteraan bersama,” ungkap Tasming Hamid, yang juga menjabat sebagai Wakil I Ketua DPRD Parepare.
Berbagai peserta program “TSM Mendengar” menyampaikan keluhan dan usulan. Seorang pemuda bernama Fajri mengeluhkan sulitnya lapangan pekerjaan. Tasming menanggapi dengan rencana kemudahan investasi yang akan menyerap tenaga kerja lokal minimal 60-80 persen.
Ibu rumah tangga, Hajrah, mengusulkan penambahan taman bermain ramah anak di daerahnya. Tasming menjawab bahwa pemerataan pembangunan, termasuk taman bermain dan perbaikan jalan di Bacukiki, menjadi salah satu fokusnya.
Wahyu, seorang pegawai syara dari Galung Maloang, mengapresiasi rencana peningkatan insentif dan mengusulkan program untuk remaja masjid. Tasming menjelaskan bahwa program peningkatan insentif dan penguatan karakter keagamaan untuk remaja masjid sudah termasuk dalam rencana kerjanya.
“Program yang baik akan kita lanjutkan, yang kurang bagus kita perbaiki. Insentif tidak hanya dipertahankan, tetapi kita naikkan nilainya,” janji Tasming Hamid. (*)