REPUBLIKNEWS.CO.ID, SOPPENG — Tiga Kepala Daerah di Sulawesi Selaran, yakni Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak, Bupati Wajo Amran Mahmud, dan Bupati Sidrap Dolla Mando melakukan pertemuan di kediaman pribadi Gubernur Sulsel, di Lejja Kecamatan Marioruawa, Kabupaten Soppeng, Sabtu (06/04/2019).
Dalam tatap muka tiga Bupati tersebut membahas tentang Pencegahan, Pemanfaatan sembilan Pulau dan Penanganan permasalahan Danau Tempe, yang dipimpin Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah disaksikan oleh Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang Ir. Supardi, Tim Ahli Gubernur Sulsel, Kadis Pertanian Provinsi Sulsel, dan Kepala Bappeda Provinsi Sulsel.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah mengharapkan ada daya tarik yang dapat diciptakan di Danau Tempe utamanya dari segi wisata.
“Saya harap ada kegiatan yang berkelanjutan dan bersinergi antara perangkat daerah serta instansi dalam menangani Danau Tempe,” ucap Nurdin Abdullah.
Selain itu, sikap mengkritisi dilontarkan dengan adanya alih fungsi lahan sehingga mengharapkan pembangunan jalan lingkar sebagai jalan strategis Nasional disekeliling Danau Tempe.
“Rencana program 2020 diprioritaskan, termasuk tanggul keliling sepanjang 61 Kilometer,” harap mantan Bupati Bantaeng periode 2008-2018 ini.
Sementara itu, Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak mengatakan bahwa potensi pembangunan bendungan di Soppeng sudah ada dan sangat terbuka lebar karena ditunjang dengan adanya bendungan Lawo, Langkemme dan Bendungan Tinco.
“Kami inginkan agar pembangunan bendungan paddangeng dan bendungan coppo congki dibangun karena ini sangat dibutuhkan masyarakat,” kata Andi Kaswadi Razak.
Disampaikan bahwa, Grand Desain Bendungan tersebut sudah ada di BBWSPJ.
“Persoalan lahan, selaku Pemerintah Daerah siap membantu serta menfasilitasi,” tutur Bupati Soppeng ini.
(Yusuf)
