Republiknews.co.id

Tokoh dan Pimpinan Kaltim Minta Penegak Hukum Tegas tangani Kasus Edy Mulyadi

Kepala Biro Adpim Setdaprov Kaltim, Syafruddin

REPUBLIKNEWS.CO.ID, SAMARINDA – Sejumlah tokoh Kalimantan Timur (Kaltim) sepakat tetap menjaga kekompakan dan kondusifitas daerah menuju IKN.

Mereka meminta agar penegak hukum tegas melanjutkan proses kasus yang melibatkan Edy Mulyadi. Akibat dari pernyataannya yang dinilai melukai hati rakyat Kalimantan khususnya Kaltim.

Karena itu, Kepala Biro Adpim Setdaprov Kaltim HM Syafranuddin mengatakan, sesuai informasi yang diterima melalui perwakilan Tokoh Pemuda Kaltim Bambang Prayitno, ditegaskan seluruh tokoh sepakat, terdiri para senator perwakilan daerah se-Kalimantan merasa terluka dengan pernyataan Edy Mulyadi.

“Bukan saja mencederai perasaan masyarakat, tapi juga telah menjatuhkan harga diri masyarakat Kalimantan,” ujarnya.

Beberapa perwakilan memaafkan, tapi sebagian tidak, apalagi setelah melihat klarifikasi Edy yang nampak tidak sungguh-sungguh tulus sepenuh hati meminta maaf.

Semua senator bersikap sama, yaitu meminta aparat penegak hukum agar segera mengambil langkah hukum kepada Edy Mulyadi.

“Para pemimpin Kalimantan juga meminta kasus Edy Mulyadi ditegakkan lewat Hukum Adat yang berlaku di Kaltim. Disamping meresahkan, membuat gejolak kegaduhan di tengah masyarakat, mencederai Kebhinnekaan toleransi dan harmoni yang sudah terbangun di tengah masyarakat,” ucap Syafranuddin yang juga Jubir Gubernur Kaltim, Selasa (25/1/2022).

Di tengah rapat dengan Komisi III DPR RI, Kapolri juga sudah menerima masukan dari DPR RI terkait kasus Edy Mulyadi. Semua senator bersikap, bahwa permintaan maaf Edy tidak otomatis menghilangkan kemungkinan jeratan hukum kedepannya.

“Justru dengan sikap tegas aparat penegak hukum pada kasus ini, diharapkan bisa memberi pelajaran tentang pentingnya bersikap toleran, saling menghargai dan menjaga setiap ucapan kita di tengah masyarakat Indonesia yang heterogen,” jelas Ivan sapaan akrabnya.

Sikap tersebut, disampaikan para tokoh Kaltim, terdiri dari Wagub Kaltim H Hadi Mulyadi, Anggota DPR RI dan DPD RI asal Kaltim, berlangsung di Rumah Dinas Wakil Ketua DPD RI Dr H Mahyudin, Senin 24 Januari 2022. (*)

Exit mobile version