Verifikasi Lapangan Inovasi DEWIKU Disporapar Parepare, Tim Penilai Sebut Layak jadi Percontohan

Verifikasi Lapangan Inovasi DEWIKU Disporapar Parepare, Tim Penilai Sebut Layak jadi Percontohan

REPUBLIKNEWS.CO.ID, PAREPARE – Tim Verifikasi Lapangan Lomba Inovasi Pusat Pelatihan dan Pengembangan (Puslatbang) dan Kajian Manajemen Pemerintahan (KMP) Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI Makassar, berkunjung ke sejumlah instansi Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare.

Ket : Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Parepare, Amarun Agung Hamka saat menerima Tim Penilai Tim Penilai LAN RI Makassar (Foto : Mulyadi Ma’ruf / Republiknews.co.id)

Setelah melakukan verifikasi di beberapa instansi, kini giliran Kantor Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) yang diverifikasi lapangan.

Tim Penilai Tim Penilai LAN RI Makassar, Erman Fahruddin, diterima Kepala Disporapar, Amarun Agung Hamka bersama jajaran.

Pantauan Republiknews.co.id, tim penilai mengawali verifikasi di taman depan Kantor Disporapar Parepare. Melihat item dan konten inovasi kantor DEWIKU (Destinasi Wisataku), yang digagas Amarun Agung Hamka.

Kemudian, Hamka memperlihatkan tim penilai tempat kreatifitas pemuda dan pemudi di belakang Kantor Disporapar Parepare. Bahkan, UMKM binaan Disporapar juga ada. Penilaian juga berakhir di situ.

Erman Fahruddin mengatakan, pihaknya melakukan verifikasi lapangan terkait pemaparan inovasi yang telah disampaikan para inovator di Makassar beberapa waktu lalu.

“Momen ini kami gunakan untuk mengecek secara langsung akurasi dan validitas kesesuaian antara pemaparan dan faktanya yang ada di lapangan. Setelah kami cek dan lihat, memang sangat sesuai, bahkan bisa menjadi inspirasi serta dicontoh oleh instansi lain. Inovasi Kantor DEWIKU ini memang memiliki banyak kelebihan karena konsepnya sangat menarik,” papar Erman.

Dia juga menambahkan, verifikasi lapangan itu merupakan tahapan penilaian terakhir. Selanjutnya, pihaknya akan berdiskusi dengan tim penilai di Makassar untuk finalisasi.

“Nanti kita akan padukan berbagai penilaian yang telah ditetapkan, dan kita umumkan dalam waktu dekat,” ungkapnya.

Sementara, Amarun Agung Hamka mengemukakan, inovasi Kantor DEWIKU lahir untuk mengubah lingkungan kerja yang asri layaknya destinasi wisata, dengan konsep dimana Kantor Disporapar dilengkapi dengan filosofi-filosofi pada setiap bagiannya.

Misalnya, kata dia, pada konsep logo yang menggunakan simbol dan filosofi masyarakat Bugis yakni Anjong Bola, yang bermakna kemegahan, kemuliaan, pencapaian/puncak tertinggi

“Anjong bola merupakan kepala rumah. Hal ini menjadi simbol kemegahan, kemuliaan dan pencapaian dunia yang telah dilalui manusia. Bentuk diagonal mengikuti struktur atap rumah Bugis kemudian dibuat saling bertaut dan menyangga. Itu merupakan sebuah simbol menguatkan bersama menuju tujuan bersama,” terangnya.

Pada logo ini pula lanjut dia, dibuat dalam Dua bentuk konfigurasi yang melingkar sebagai bentuk dukungan.

“Sementara bentuk yang satu dibuat dalam bentuk segitiga yang disusun dari 2 bentuk Anjong Bola,” tandasnya. (Adv)