REPUBLIKNEWS.CO.ID, DONGGALA — PT PLN (Persero) UIP Sulawesi melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN telah melaksanakan kegiatan berbagi bingkisan berupa perlengkapan sekolah dan santunan bagi anak-anak duafa di sekitar proyek pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan.
Melalui tema “Raih Kemuliaan Berbagi Bersama, Bangkitkan Negeri”, kali ini bantuan tersebut diberikan siswa-siswi SDN Nonong, dan SDN 2 Sindue di Kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala. Bantuan ini diberikan di sela-sela rangkaian kunjungan kerja Direktur Manajemen Proyek dan EBT PT PLN (Persero) di PLTMG Luwuk dan PLTU Palu-3, Wiluyo Kusdwiharto.
Adapun di SDN Nonong bantuan diberikan kepada 14 siswa siswi, sementara di SDN 2 Sindue bantuan diserahkan ke 20 siswa siswi.
Wiluyo Kusdwiharto mengungkapkan, PLN tidak hanya berkomitmen dalam meningkatkan sistem ketenagalistrikan, tetapi juga peduli terhadap pendidikan sebagai aspek penting dalam membangun masa depan Indonesia.
“Alhamdulillah, keberkahan hari ini bertambah dengan adanya penyerahan bantuan di dua lokasi, yaitu PLTMG Luwuk dan PLTU Palu-3, kepada anak-anak yang akan menjadi penerus bangsa. Harapannya, semoga bantuan ini dapat menambah semangat mereka dalam belajar,” tuturnya, dalam kegiatan, kemarin.
Ia menambahkan bahwa selain dukungan pendidikan melalui bantuan perlengkapan sekolah, pembangunan PLTMG Luwuk dan PLTU Palu juga merupakan bentuk kepedulian PLN terhadap kehidupan anak-anak dan masyarakat sekitar.
“Pembangunan pembangkit ini tidak lain adalah untuk menunjang kehidupan masyarakat. Mari kita berdoa agar proyek-proyek ini berjalan lancar dan manfaatnya dapat terus menerus dirasakan oleh banyak orang,” lanjutnya.
Sementara, General Manager UIP Sulawesi, Wisnu Kuntjoro Adi, menegaskan bahwa anak-anak sekolah merupakan generasi penerus bangsa yang perlu dibimbing dan dibekali ilmu serta fasilitas belajar yang memadai.
Ia juga mengapresiasi para pegawai yang turut berkontribusi dalam kegiatan sosial melalui YBM UIP Sulawesi.
“Kami yakin bahwa masa depan cerah dan membanggakan tidak ditentukan oleh latar belakang seseorang. Besar harapan kami, bantuan ini dapat mendorong semangat belajar mereka. Saya juga berterima kasih kepada pegawai UIP Sulawesi yang dengan kemurahan hatinya bersedia menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu sesama melalui Yayasan Baitul Maal PLN,” ujarnya.
Dengan adanya program ini, PLN berharap dapat terus berkontribusi dalam mendukung pendidikan anak-anak Indonesia, khususnya mereka yang kurang mampu, demi masa depan yang lebih baik.
Rafaldy Firmansyah, salah satu penerima manfaat dari SDN Nonong, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada PLN atas bantuan yang diberikan.
“Terima kasih banyak kepada PLN atas bantuannya. Kami mendapatkan perlengkapan sekolah baru seperti alat tulis, tas, buku, serta Al-Qur’an yang Insyaallah akan kami jaga dan manfaatkan sebaik mungkin. Berkat bantuan ini, kami semakin semangat untuk bersekolah,” ujar Rafaldy.