REPUBLIKNEWS.CO.ID, Buton Selatan – Setelah resmi dibentuk, Serikat Nelayan Nahdlatul Ulama (SNNU) Kabupaten Buton Selatan (Busel) akan perkuat kerjasama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Busel, stakeholder dan masyarakat.
Pasca dilantik, Sabtu (06/02/2021) lalu di Kendari, SNNU Busel menggelar Rapat Kerja, guna membahas rencana kerja-kerja organisasi SNNU Busel kedepan di Sekretariat SNNU Busel, Minggu (21/02/2021).
Pada hasil rapat tersebut langkah awal yang akan dilakukan oleh SNNU Busel adalah memperkuat pada pendampingan, sosialisasi dan edukasi nelayan di pesisir Busel serta siap menjalin kerjsama dengan Pemda Kabupaten Busel. Dalam rapat tersebut, para anggota dan pengurus turut membahas rencana kerja dalam 5 tahun kedepan.
”Ini tentunya amanat kiai yang harus kami laksanakan dengan baik dan menjadi tantangan yang tidak mudah bagi kami, tetapi kami harus yakin dengan niat tulus kami bisa melaksanakannya dengan baik. karena organisasi ini punya peran yang cukup vital pada pengembangan SDM dan taraf kehidupan masyarakat nelayan di pesisir Buton Selatan. Kami optimis kedepannya SNNU ini dapat menjadi solusi menampung aspirasi masyarakat nelayan di Buton Selatan,” ujar Ketua SNNU Kabupaten Busel Nur Salim.
Lanjut Nur Salim, SNNU adalah salah satu badan otonom Nahdaltul Ulama (NU) yang terbentuk pada Muktamar NU yang ke-33 di Jombang tahun 2015. SNNU sendiri bergerak di bidang perikanan dan kelautan serta pengembangan taraf kehidupan masyarakat pesisir.
“Organisasi ini lahir atas kegelisahan para kyai NU yang melihat potensi laut dan perikanan Indonesia yang cukup melimpah dan belum dikelola secara maksimal serta dinilai belum mengangkat pendapatan dan perekonomian masyarakat pesisir. Kabupaten Buton Selatan sendiri mayoritas penduduknya di wilayah pesisir dan bermata pencaharian sebagai nelayan,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris SNNU Busel Yusran Haga menyatakan perlunya singkronisasi antara pemerintah dan masyarakat untuk mengembangkan potensi-potensi laut dan perikanan diwilayah pesisir Busel.
“Sangat dibutuhkan singkronisasi antara pemerintah dan masyarakat untuk mengembangkan potensi-potensi laut dan perikanan diwilayah pesisir buton selatan, karena pemerintah dalam bergerak membutuhkan rakyat, sebaliknya juga rakyat akan sangat terbantu dengan hadirnya pemerintah di tengah masyarakat,” jelasnya.
Yusran juga berharap SNNU dapat berperan penting menjadi penghubung antara pemerintah dan masyarakat serta diharapkan dapat banyak membantu dalam pemberian edukasi dan pendampingan-pendampingan masyarakat nelayan di pesisir Buton Selatan.
“SNNU diharapkan dapat menjadi mitra yang baik bagi pemerintah dan mencipta solusi untuk masyarakat pesisir Buton Selatan,” tutupnya. (Yus)
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646
