0%
logo header
Sabtu, 22 Februari 2025 19:56

Andi Amran Sulaiman Terpilih Jadi Koordinator Presidium HIMPUNI

Rizal
Editor : Rizal
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman yang juga merupakan Ketua IKA Unhas terpilih sebagai Koordinator Presidium Perhimpunan Organisasi Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (HIMPUNI). (Foto: Istimewa)
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman yang juga merupakan Ketua IKA Unhas terpilih sebagai Koordinator Presidium Perhimpunan Organisasi Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (HIMPUNI). (Foto: Istimewa)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR – Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman yang juga merupakan Ketua Pusat Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) terpilih sebagai Koordinator Presidium Perhimpunan Organisasi Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (HIMPUNI).

Sidang Umum Majelis Umum HIMPUNI kali ini dihadiri oleh 41 perwakilan dari berbagai organisasi alumni, menjadi momentum penting untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam menghadapi tantangan pembangunan di masa depan.

HIMPUNI telah lama berperan aktif dalam berbagai program pembangunan nasional. Dengan kepemimpinan yang baru, diharapkan organisasi ini semakin memberikan kontribusi dalam sektor pendidikan, ekonomi, dan sosial demi kemajuan Indonesia.

Baca Juga : Husniah Talenrang Beri Bantuan Pangan ke Warga Miskin Ekstrem di Parangloe

Adapun susunan Presidium HIMPUNI periode 2025-2028, yakni Koordinator Presidium sekaligus Ketua IKA Unhas, Andi Amran Sulaiman yang merupakan Menteri Pertanian.

Posisi Sekretaris Jenderal dijabat oleh Ketua Umum ILUNI UI, Didit Hidayat A Ratam. Anggota Presidium, IKA Unsoed, dijabat oleh Abdul Kholiq, Anggota Presidium IKA UPI Enggartiasto Lukita, Anggota Presidium IKA Unair, Khofifah Indar Parawansa yang merupakan Gubernur Jawa Timur.

Selanjutnya, Anggota Presidium IKA UNIBRAW, Mohammad Fatah yang juga Sekjen Kementrian PU, Anggota Presidium IKA UNILA, Irjen Pol Prof Dr Rudi Heryanto, Anggota Presidium IKA UNRI, Wan Muhammad Hasyim, serta Anggota Presidium IKA UNHALU, Andi Bahrun yang merupakan Rektor Universitas Sulawesi Tenggara.

Baca Juga : Dari Survei Kepuasan Responden, OJK Sulselbar Perkuat Implementasi Tugas dan Fungsi

“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kami. Dengan kita berkolaborasi dengan hati dan kalbu, kita akan membuat lompatan eksponensial ke depan,” kata Mentan Amran usai Sidang Umum Majelis Umum ke-III HIMPUNI di Makassar, Jumat (21/2/2025).

Pada kesempatan tersebut, Mentan Amran menegaskan pentingnya sinergi alumni perguruan tinggi negeri seluruh Indonesia dari berbagai bidang. Jika 10 juta alumni digerakkan, maka bersama kita dapat mewujudkan Indonesia Emas.

“Kami mengajak putra-putri terbaik bangsa untuk berdiskusi dan membuka wawasan demi kemajuan Indonesia di masa depan. Kita kerahkan kemampuan di seluruh sektor, ada akademisi, ada pengusaha, kemudian peran pemerintahan untuk kemajuan bangsa,” ungkapnya.

Baca Juga : Inspiring Srikandi, PLN UIP Sulawesi Dorong Pelaku Usaha Perempuan Single Parent Makin Berdaya

Mentan Amran menjelaskan empat program utama Presiden Prabowo Subianto yang perlu menjadi perhatian utama, mulai dari swasembada pangan, program makan bergizi gratis, biofuel, dan hilirisasi. Ia yakin dengan dukungan dari berbagai pihak termasuk HIMPUNI dapat mendorong pencapaian mimpi besar tersebut.

“Presiden Prabowo ingin mencapai Indonesia emas dan beliau letakkan pondasinya sekarang dan butuh dukungan dari kita semua. Jika empat gagasan swasembada pangan, pangan bergizi, biofuel, hilirisasi kita jalankan, Indonesia bisa menjadi negara super power,” terangnya.

Sebelumnya, Mentan Amran mengajak 10 juta anggota HIMPUNI seluruh Indonesia untuk ikut mengawal program pencapaian swasembada pangan.

Baca Juga : Demi Tata Kelola Lebih Adaptif, Gubernur Sulsel Dorong Harmonisasi Pemerintahan Pusat dan Daerah

“Kalau semua anggota HIMPUNI bergerak saya yakin kita bisa menjadi negara super power. Himpunan harus ambil peran untuk menggerakkan brigade swasembada pangan. Ingat HIMPUNI ada 10 juta anggota dan bisa membangun pangan kita yang lebih kuat,” tutupnya. (*)

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646