0%
logo header
Sabtu, 04 September 2021 21:47

Beredar Rencana Kegiatan Konsultasi PWNU Se- Indonesia, Tanpa Sepengetahuan PBNU?

Beredar Rencana Kegiatan Konsultasi PWNU Se- Indonesia, Tanpa Sepengetahuan PBNU?

REPUBLIKNEWS.CO.ID – Sebanyak 23 Ketua Tanfidziah PWNU dikabarkan akan menghadiri konsultasi PWNU se – Indonesia.

Rencananya kegiatan tersebut akan dihelat pada 5-6 September 2021 di Hotel Yuan Gorden, Pasar Baru, Jakarta.

Informasi yang dihimpun para koordinator pada pertemuan itu telah bersiap untuk menghadiri acara.

Baca Juga : Temui Ketum PBNU, Suryo Utomo Ajak Bangun Negara Melalui Kontribusi Pajak

Ketua PWNU Sulawesi Barat Adnan Nota membenarkan hal tersebut. Dirinya mengatakan akan hadir dalam kegiatan itu.

“Iye betul. Cuma kami baru terima undangan lisan. Tapi kami siap untuk hadir. Saya akan berangkat bersama sekretaris saya,” jelasnya.

Adnan menjelaskan, momentum tersebut akan dijadikan sebagai ajang silaturahmi untuk bertemu Ketua PB NU.

Baca Juga : Liga Covid-19, Balikpapan dan Bontang Masih Peringkat Pertama Berstatus Zona Merah

Mengingat PB NU banyak membantu Sulawesi Barat dalam musibah gempa yang terjadi beberapa waktu lalu.

“Ini akan saya jadikan sebagai momen untuk bertemu ketua PB NU. PB NU banyak membantu saat musibah gempa menimpa beberapa waktu lalu,” paparnya.

Meski demikian, Ketua PWNU Sulbar ini belum mengetahui secara pasti terkait kegiatan yang akan dilaksanakan di Jakarta nanti.

Baca Juga : Masyarakat Kaltim Harus Tetap Tangguh Hadapi Covid-19

“Agendanya belum ada. Kita juga tidak tau kegiatan nanti seperti apa,” kuncinya.

Dilain sisi, kegiatan ini juga mendapat kritikan, mengingat saat ini masih dalam situasi Covid-19.

Narasumber yang enggan disebutkan namanya juga mengaku kegiatan ini tidak diketahui oleh PBNU.

Baca Juga : Waspadai Covid-19 BA.4 dan BA.5 di Tanatoraja, BINDA Sulsel Maksimalkan Vaksinasi

Apalagi saat ini PPKM masih berlangsung. Jika kegiatan itu dilasanakan bisa merusak citra NU.

Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646