REPUBLIKNEWS.CO.ID,SINJAI — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai melaksanakan aksi simulasi penanganan bencana akibat Banjir Bandang di Desa Bongki Lengkese, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai.
Sebelum melakukan simulasi, Apel Siaga yang dipimpin oleh Wakil Bupati Sinjai, Andi Kartini Ottong bersama Tim mendapatkan penjelasan tentang tujuan dan fungsi peralatan serta rencana Action Simulasi dalam rangka menyelamatkan Korban yang membutuhkan pertolongan akibat dari Banjir Bandang
Kepala Seksi Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kabupaten Sinjai, Syamsul Ahmad mengatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan ini untuk memperingati hari kebencanaan nasional juga sebagai peningkatan kapasitas bagi para tim sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing.
Baca Juga : Semua Lebih Mudah, Kalla Toyota Tawarkan 14 Kemudahan Bagi Pelanggan
“Nantinya akan terbentuk sistem penanganan bencana secara terpadu di kabupaten Sinjai yang didalamnya sudah ada stakeholder terkait dalam selalu siaga untuk bertugas kapan waktu yang dibutuhkan,” Ucapnya, Senin (12/4/2021) siang
Ditambahkannya, untuk teknik yang dilakukan dalam simulasi tersebut diantaranya, Vertical Rescue, Water Rescue, Rolling dan Evakuasi Korban tertimbun tanah longsor serta penemuan Mayat
Sementara itu, jumlah anggota yang terlibat dalam simulasi penanganan bencana mencapai ratusan orang.
Baca Juga : New Fortuner Mengaspal di Makassar, Makin Tangguh dan Berteknologi Canggih
” Jadi ada 100 Orang yang terlibat dalam simulasi tersebut diantaranya, BPBD (TRC, PUSDALOPS) Dinas Sosial (Tagana), Dinas Perhubungan, ORARI, Dinas Kesehatan PSC 119, Emergency RSUD, TNI dan POLRI, PMI, Satpol-PP dan Damkar, dan Para Relawan-relawan lainnya,” Kuncinya.(*)
