REPUBLIKNEWS.CO.ID, YEONGDEOK — Dalam rangkaian kunjungan kerja luar negerinya, Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf atau akrab disapa Andi Utta melanjutkan lawatannya ke Kabupaten Yeongdeok, Korea Selatan, setelah sebelumnya berkunjung ke Tiongkok.
Bupati didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bulukumba, Andi Buyung Saputra, dan diterima langsung oleh Kepala Daerah Yeongdeok, Kim Kwang Yeal, di kantornya, Kamis 12 Juni 2025.
Bahas Pendidikan hingga Industri Maritim
Baca Juga : Bupati Andi Utta Pimpin Harganas ke-32, Tegaskan Keluarga sebagai Pilar Bangsa
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh semangat kolaboratif ini, kedua belah pihak membahas peluang kerja sama strategis di berbagai sektor, antara lain pendidikan, kebudayaan, ketenagakerjaan, serta kelautan dan perikanan.
“Kerja sama ini kami harap menjadi pintu masuk kemajuan Bulukumba, khususnya dalam peningkatan kualitas SDM, pertukaran budaya, dan pengembangan sektor kelautan,” ujar Bupati Andi Utta.
Khusus di sektor ketenagakerjaan, menurut Andi Buyung, pihaknya tengah menyiapkan skema penempatan tenaga kerja terampil dari Bulukumba ke Yeongdeok. Tenaga kerja ini akan diprioritaskan dari lulusan Balai Latihan Kerja (BLK) yang memiliki sertifikasi keterampilan dan kemampuan berbahasa Korea.
Baca Juga : Bupati Andi Utta Serahkan Dua Ranperda Strategis ke DPRD Bulukumba
“Mereka akan ditempatkan di sektor pertanian dan perikanan. MoU kerja sama penyiapan tenaga kerja ini akan segera ditandatangani,” jelasnya.
Selain itu, juga dibahas rencana pertukaran pelajar dan kebudayaan antar dua kabupaten. Menurut Andi Buyung, kurikulum pendidikan di Korea Selatan dan Indonesia cukup mirip, namun disiplin dan konsistensi dalam pendidikan kebudayaan di Indonesia masih perlu ditingkatkan.
Kerja Sama Maritim dan Industri Rumput Laut
Baca Juga : Wagub Sulsel Launching Gerakan Genting untuk Percepatan Penurunan Stunting di Bulukumba
Di sektor maritim, kerja sama akan difokuskan pada pengembangan industri pengolahan rumput laut, khususnya dalam produksi nori, salah satu komoditas ekspor unggulan Korea Selatan.
Langkah ini dinilai selaras dengan potensi kelautan Bulukumba yang memiliki garis pantai sepanjang 128 kilometer dan kekayaan hayati laut yang melimpah.
Lanjutkan Diplomasi Ekonomi dari Tiongkok
Baca Juga : Kembali dari Luar Negeri, Bupati Andi Utta Paparkan Hasil Kunker ke Tiongkok dan Korea Selatan
Sebelum ke Korea Selatan, Bupati Andi Utta lebih dulu mengunjungi Sichuan, Tiongkok, dan melakukan penjajakan kerja sama dengan perusahaan agribisnis terkemuka Sichuan Quantaitang Chuanbaizhi Industry Co., Ltd. Fokus kerja sama di sana adalah pengembangan teknologi pertanian dan agroindustri.
Dorong Kerja Sama Global untuk Pembangunan Berkelanjutan
Rangkaian kunjungan luar negeri ini merupakan bagian dari strategi Pemerintah Kabupaten Bulukumba dalam memperluas jejaring kerja sama internasional sebagai bentuk diplomasi pembangunan daerah berbasis potensi lokal.
Baca Juga : Kembali dari Luar Negeri, Bupati Andi Utta Paparkan Hasil Kunker ke Tiongkok dan Korea Selatan
“Kerja sama global harus berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat daerah. Kita harus terbuka terhadap kemajuan dan peluang internasional, asalkan tetap dalam koridor kepentingan rakyat,” tutup Bupati Andi Utta.