![Aktivitas Pengecoran Jalan AM. Idris, Desa Loa Lepu, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kukar. [IST]](https://cdn.republiknews.co.id/imageresize/assets/media/upload/2025/05/IMG-20250514-WA0087-e1747386462267.jpg&width=640&height=360)
REPUBLIKNEWS.CO.ID, KUKAR – Pemerintah Desa Loa Lepu terus memperkuat komitmennya dalam pembangunan infrastruktur dengan melaksanakan pengecoran jalan sepanjang 150 meter di Jalan AM Idris. Proyek ini dibiayai melalui Dana Desa, sebagai bagian dari upaya memperbaiki aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat.
Kepala Desa Loa Lepu, Sumali, menyampaikan bahwa proyek tersebut menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah desa dalam menjawab kebutuhan dasar warganya. “Pengecoran jalan ini didanai dari alokasi Dana Desa. Semoga dapat memberikan manfaat besar bagi mobilitas dan kenyamanan masyarakat,” ujarnya melalui video yang diunggah di akun Facebook resmi Desa Loa Lepu, Rabu (14/05/2025).
Infrastruktur jalan yang lebih baik diharapkan mampu mendukung kelancaran aktivitas warga, memperlancar distribusi hasil pertanian, serta memberikan dampak ekonomi yang lebih luas di tingkat desa.
Baca Juga : DPMD Kukar Dorong Lembaga Kemasyarakatan Jadi Motor Partisipasi Desa
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Arianto, menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara telah menerbitkan regulasi baru guna mempercepat penyaluran Alokasi Dana Desa (ADD). Melalui Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 46 Tahun 2024, mekanisme pencairan dana yang sebelumnya dilakukan dalam tiga tahap, kini disederhanakan menjadi dua tahap.
“Dengan perubahan ini, pemerintah desa dapat segera merealisasikan program-program prioritas, terutama yang berkaitan dengan pelayanan dasar dan infrastruktur,” jelas Arianto.
Ia juga memastikan bahwa seluruh desa di Kukar telah menerima pencairan ADD tahun ini. “Alhamdulillah, seluruh desa sudah menerima pencairan dana. Tinggal bagaimana dana tersebut dimanfaatkan secara maksimal untuk pembangunan,” tambahnya.
Baca Juga : Desa Muara Wis Perkuat Layanan Lansia Lewat Program Kolaboratif Sicekatan
Langkah percepatan ini diharapkan mendorong desa-desa untuk lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan fokus pada pembangunan yang berdampak langsung bagi warga.
