REPUBLIKNEWS.CO.ID, MAKASSAR — Peserta program beasiswa digital Indosat Ooredoo Hutchison Digital Camp (IDCamp) didominasi dari kalangan pelajar ataupun mahasiswa. Hal ini terlihat berdasarkan jumlah presentase peserta selama pelaksanaan program pada 2019 hingga 2023.
Dimana dari 273.432 peserta selama lima tahun terakhir, jumlah dari kalangan pelajar maupun mahasiswa mencapai 116.800 orang atau 43,4 persen. Kemudian, disusul karyawan baik negeri maupun swasta yang mencapai 76.592 orang atau 28,5 persen.
“Kami juga menerima peserta dari berbagai latar belakang dengan presentasi 18,7 persen atau sebanyak 51.103 orang. Ada juga guru sebanyak 3.409 orang atau 1,3 persen, dan tenaga dosen sebanyak 0,4 persen atau 1.094 orang,” terang SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison Steve Serang, dalam keterangan resminya, kemarin.
Tak hanya itu, pada program beasiswa ini berhasil mencatatkan animo kepesertaan yang setiap tahunnya meningkat jika dilihat dalam jumlah lulusannya yang tumbuh hingga 9 persen.
“Animo peserta setiap tahun menunjukkan peningkatan pesat dan signifikan. Apalagi memang kelas atau kurikulum pemograman yang kami siapkan setiap tahunnya selalu update,” katanya.
Ia menyebutkan, secara data kepesertaan yang mengalami peningkatan di lihat dari jumlah peserta pada periode 2019 sebanyak 26 ribu orang, kemudian tercatat naik di 2020 dengan 37 ribu peserta.
“Pada 2021, jumlah peserta mencapai 46 ribu, terus bertambah menjadi 71 ribu pada 2022, dan pada di tahun lalu (2023) peserta IDCamp yang terlibat mencapai 90 ribu peserta,” terangnya.
Sebelumnya, President Director dan Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan, IDCamp 2024 adalah bukti nyata komitmen Indosat untuk memberdayakan para talenta digital Indonesia dan mempercepat transformasi perusahaan menjadi AI Native TechCo.
Pada program IDCamp 2024 ini, Indosat menyediakan kesempatan bagi 150.000 peserta untuk dapat mengembangkan kemampuan di bidang teknologi. Di tahun ini, IDCamp 2024 berkolaborasi dengan Dicoding yang merupakan platform edukasi teknologi terdepan, dalam menghadirkan dua program baru, yaitu kelas dasar AI dan dua kelas otomasi. Kegiatan ini pun mulai berlangsung September 2024 hingga Januari 2025 mendatang.
Memasuki tahun kelima pagelarannya, IDCamp Indosat tahun ini memperkenalkan dua program baru yang berfokus pada kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dan Otomasi dengan sertifikasi global.
“Program baru ini merupakan bagian dari perjalanan transformasi Indosat menjadi AI Native TechCo,” ujarnya.
