0%
logo header
Sabtu, 18 Februari 2023 12:59

Diserang Warga, Dua Jari Tanggan Polisi di Mabar NTT Nyaris Putus

Aipda Sahrul Ramadan mendapat perawatan medis di RS Siloam Labuan Bajo. (Dok. Humas Polres Mabar)
Aipda Sahrul Ramadan mendapat perawatan medis di RS Siloam Labuan Bajo. (Dok. Humas Polres Mabar)

REPUBLIKNEWS.CO.ID, MANGGARAI BARAT — Hendak memediasi kasus pemukulan, seorang anggota Polres Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) , AIPDA Sahrul Ramadan, malah diserang seorang warga, Kamis (16/2/2023).

Akibat kejadian tersebut, dua jari tangan Babinkantibmas di Desa Tiwu Nampar dan Desa Golo Pongkor Kecamatan Komodo itu nayaris putus.

Kapolres Manggarai Barat AKBP Felli Hermanto, melalui Waka Polres Manggarai Barat Kompol Sepuh Ade Irsyam Siregar, membenarkan kejadian tersebut.

Baca Juga : Niat Menyelesaikan Masalah, Seorang Anggota Polres Manggarai Barat Ditebas Warga

“Ya benar, anggota kami ditebas seorang warga ketika sedang menjalankan tugas,” ujarnya dalam keterangan tertulis kepada Republiknews.co.id, Jumat (17/2/2023).

Wakapolres Manggarai Barat menjelaskan, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 17.00 Wita, di kampung Mejer, Desa Tiwu Nampar, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.

“Kejadiannya sekira pukul 17.00 Wita, saat itu anggota kami sedang menjalankan tugas dengan penuh dedikasi,” ungkap Kompol Sepuh.

Baca Juga : Mancing Berujung Petaka, Remaja di Manggarai Barat Tewas Tenggelam

Ia menjelaskan, sebelum kejadian tersebut, Bhabinkantibmas Desa Tiwu Nampa,  Aipda Sahrul Ramadan menerima laporan dari warga bahwa terjadi pemukulan yang dilakukan oleh seorang warga atas nama Idris (pelaku) terhadap seorang warga.

Menindaklanjuti informasi itu, lanjut Kompol Seepuh, Aipda Sahrul mendatangi lokasi kejadian.

“Ketika tiba di rumah kepala desa, anggota kami hanya melihat korban, sedangkan pelaku belum tiba di rumah tersebut,” imbuhnya.

Baca Juga : Presiden Timor Leste José Ramos Horta Kunjungan ke Labuan Bajo

Kompol Sepuh melanjutkan, melihat pelaku belum tiba di tempat mediasi, Aipda Sahrul kemudian menanyakan keberadaan pelaku. Kepala desa memberitahukan kepada Aipda Sahrul, bahwa pelaku masih berada di rumahnya.

“Mendengar jawaban Kades, Aipda Sahrul mendatangi rumah pelaku dengan niat untuk mengajak pelaku ke tempat mediasi dan menyelesaikan masalah pemukulan,” jelas Kompol Sepuh.

Ia melanjutkan, ketika ke rumah pelaku, Apid Sahrul tidak pernah menduga jika pelaku akan menyambutnya dengan caci maki dan diserang menggunakan sebilah parang.

Baca Juga : Moment Saat Pemilik Homestay di Labuan Bajo Tawarkan Presiden Jokowi Menginap Gratis

“Ketika anggota kami tiba di rumah pelaku,  ia (pelaku) langsung keluar rumah sambil memegang sebilah parang dan mengayun ke arah Aipda Sahrul,” jelasnya.

Pada saat itu, kata Kompol Sepuh, Aipda Sahrul sempat mengeluarkan senjata api dengan melakukan tembakan peringatan sebanyak tiga kali, namun tidak dihiraukan oleh pelaku.

“Aipda Sahrul sempat menghindar, akan tetapi kakinya terpeleset dan kemudian terjatuh. Selanjutnya Aipda Sahrul berusaha membela diri dengan cara menangkis parang pelaku, yang mengakibatkan dua jari tangannya hampir terputus,” terang Kompol Sepuh.

Baca Juga : Moment Saat Pemilik Homestay di Labuan Bajo Tawarkan Presiden Jokowi Menginap Gratis

“Setelah kejadian itu, pelaku melarikan diri ke kampung Lambur desa Tiwu Nampar,” ujarnya menambahkan.

Kompol Sepuh melanjutkan, setelah kejadian tersebut Aipda Sahrul melaporkan kejadian tersebut melalui via Whatsapp ke group Polres Mabar, kemudian personil gabungan Polres Mabar mendatangi TKP dan melakukan penangkapan terhadap pelaku di kampung Lambur Desa Tiwu Nampar.

Kompol Sepuh menambahkan, saat ini pelaku sudah diamankan di Mako Polres Manggarai Barat untuk diproses lebih lanjut.

Baca Juga : Moment Saat Pemilik Homestay di Labuan Bajo Tawarkan Presiden Jokowi Menginap Gratis

“Usai kejadian, Aipda Sahrul kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Siloam untuk mendapatkan penanganan medis,” kata Kompol Sepuh.

Ia menerangkan, Kapolres Mabar AKBP Felli Hermanto, bersama sejumlah pejabat utama turun langsung mengecek kondisi Aipda Sahrul di Rumah Sakit Siloam.

Penulis : Yos Syukur
Redaksi Republiknews.co.id menerima naskah laporan citizen (citizen report). Silahkan kirim ke email: redaksi.republiknews1@gmail.com atau Whatsapp +62 813-455-28646